News  

Jenama jam tangan Amerika berkolaborasi dengan seniman Yogyakarta

Jenama jam tangan Amerika berkolaborasi dengan seniman Yogyakarta

Jenama jam tangan Amerika berkolaborasi dengan seniman Yogyakarta

Jakarta (ANTARA) – Timex®, jenama jam tangan asal Amerika secara resmi merilis kolaborasi terbaru bersama seniman Yogyakarta, Uji Handoko Eko Saputro alias Hahan.
​​​​​
Jam tangan tersebut mengusung tema “Silent Operation” yang mengadopsi karya Hahan, Silent Operation: Sign study based on the formula of contemporary (visual) art 2018–2019. Koleksi Silent Operation saat ini menjadi bagian dari koleksi permanen Galeri Nasional Canberra, Australia.

Peluncuran ini bertepatan dengan partisipasi Hahan di Art Jakarta 2022.

Baca juga: Spesial Hari Valentine, Olivia Burton luncurkan “Meant to Bee”

Silent Operations merupakan proyek ambisius Hahan bersama Adi Kusuma alias Umma Gumma. Konsep Silent Operations menawarkan sentuhan kontemporer dengan instalasi lampu neon di bagian dalam dan aplikasi permainan interaktif pada bagian luar.

Silent Operations menggambarkan hubungan tiada akhir dan rumit antara visi, komitmen hingga kepercayaan diri untuk menggapai kesuksesan di dunia seni. Karya seni silent operations tertanam pada bagian dial Timex yang semakin menambah karisma di pergelangan tangan.

“Saya punya keinginan menyebarluaskan akses dan gagasan pada karya-karya saya, sehingga tidak hanya eksklusif berada di ruang galeri, art fair maupun museum saja. Bagi saya barang keseharian seperti jam tangan juga penting untuk menyebarkan gagasan,” kata Hahan dalam siaran resmi, Sabtu.

Brand Executive Timex Indonesia Arista Surwiyanta mengatakan kolaborasi ini mengandung makna spesial untuk menyebarluaskan makna seni kepada publik melalui medium yang berbeda dan dekat dengan keseharian.

“Karya Hahan ini menunjukkan bahwa waktu memegang peranan penting dalam mewujudkan sebuah kesuksesan, menjadikan ‘Silent Operation’ bagian yang sempurna untuk kolaborasi ini bersama Timex.”

Jam Tangan Timex X Hahan memiliki lebar case 40 mm dengan bahan alumunium, berwarna warna hitam. Ditunjang dengan lensa akrilik, dengan penggerak quartz analog, serta ketahanan air hingga 30 meter. Ditambah lagi, fitur jam tangan ini mengandalkan INDIGLO yang membuat jam tetap menyala di kondisi gelap. Jam dengan harga Rp2.299.000 ini dijual di toko luring dan lokapasar.

Baca juga: Kolaborasi jam tangan dan permen lolipop hasilkan warna menggemaskan

Baca juga: Suunto 5 Peak meluncur untuk tunjang olahraga dan kesehatan

Baca juga: Casio luncurkan koleksi MR-G, lini G-Shock tertinggi

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
COPYRIGHT © ANTARA 2022

Artikel ini bersumber dari www.antaranews.com.

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!