korannews.com – Taman Mini Indonesia Indah (TMII) ialah salah satu pilihan wisata keluarga yang bisa disambangi saat akhir pekan.
Selain mencoba aneka wahana bermain, di sini anak-anak juga bisa dikenalkan tentang ragam budaya Indonesia melalui ajungan setiap provinsi di Indonesia.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk memilih TMII sebagai tempat tujuan untuk mengisi liburan.
Panduan lengkap wisata ke TMII
Sebelum berkunjung ke TMII, simak panduan lengkap wisata ke TMII yang telah Kompas.com rangkum berikut ini:
TMII buka jam berapa ?
TMII bisa dikunjungi setiap hari oleh masyarakat. Petugas loket TMII Syifa mengatakan, biasanya wahana di TMII sudah dibuka mulai pukul 08.00 WIB, sedangkan gerbang utama TMII sudah dibuka mulai pukul 06.00 WIB.
“Waktu operasional wahana sampai pukul 17.00 WIB, kalau mau berkeliling bisa sampai pukul 20.00 WIB,” kata Syifa kepada Kompas.com, Jumat (17/3/2023).
Harga tiket TMII
Setiap pengunjung mulai dari usia dua tahun ke atas sudah dikenakan biaya tiket masuk TMII mulai Rp 25.000.
“Tidak harus reservasi dulu, bisa langsung datang ke lokasi,” kata Syifa.
Untuk diketahui, pintu masuk pengunjung bisa diakses melalui pintu tiga TMII. Lokasinya di Ceger, Kecamatan Cipayung, Kota Jakarta Timur, tepatnya di dekat Keong Emas.
“Saat ini transaksi pembayaran tiket masuk TMII hanya belaku untuk metode cashless (non-tunai),” katanya.
Cara beli tiket masuk TMII
Tiket masuk TMII bisa dibeli secara online atau bisa langsung beli di lokasi saat berkunjung.
Cara beli tiket masuk TMII online
1. Buka laman www.tamanmini.com, kemudian pilih bagian “Beli tiket” yang ada di laman utama.
2. Tentukan tanggal, jam berkunjung, dan jumlah tiket yang hendak dipesan.
3. Pilih “Keranjang” untuk menyimpan data, atau bisa pilih ” Beli Langsung” jika tiket akan langsung dibeli.
4. Pilih metode pembayaran digital yang hendak digunakan, kemudian pilih “checkout“.
5. Masuk ke akun pengguna untuk melanjutkan pembayaran. Jika belum punya akun, calon pengunjung bisa masuk melalui akun Google pribadi.
6. Setelah proses pembayaran berhasil, nantinya tiket masuk TMII akan dikirim dalam bentuk digital ke alamat e-mail yang digunakan saat login.
Cara beli tiket masuk TMII di lokasi
Calon pengunjung juga bisa membeli tiket masuk TMII di loket gerbang pintu masuk.
Caranya, datang ke loket TMII yang ada di pintu 3 TMII kemudian pesan tiket kepada petugas yang ada di loket.
Calon pengunjung harus menyiapkan uang digital terlebih dahulu karena pembayaran tiket hanya berlaku untuk metode nontunai.
Setelah mendapatkan tiket, calon pengunjung bisa menunjukkan tiket kepada petugas di pintu masuk untuk diberikan akses masuk ke kawasan TMII.
Aturan masuk ke TMII
Sebelum datang ke TMII, ada tiga aturan yang perlu dipatuhi oleh pengunjung.
1. Membeli tiket masuk
Sebelum masuk area TMII, wisatawan wajib membeli tiket masuk TMII terlebih dahulu.
Tiket masuk TMII bisa dipesan secara online melalui laman resemi Taman Mini atau bisa datang langsung ke loket TMII.
“Semua transaksi pembelian tiket masuk TMII saat ini menggunakna sistem nontunai,” kata Syifa.
Harga tiket masuk TMII saat ini mulai dari Rp 25.000 per orang dan berlaku untuk pengunjung berusia dua tahun ke atas.
2. Kendaraan hanya sampai area parkir
Saat ini kendaraan pengunjung TMII hanya boleh masuk sampai area parkir saja dan dilarang masuk kawasan TMII. Area parkir TMII berada dekat dengan pintu 3 TMII.
Bagi wisatawan yang membawa kendaraan, akan dikenakan biaya parkir mulai dari Rp 15.000.
3. Jaga kebersihan
Redy mengatakan saat ini TMII mengusung tema ruang terbuka hijau yang ramah bagi pejalan kaki.
Oleh karena itu, diharapkan wisatawan yang berkunjung tetap menjaga kebersihan lingkungan.
“Tempat sampah juga sudah kita pilah sesuai jenisnya,” kata petugas Humas Redy kepada Kompas.com, Jumat (17/3/2023).
Tips berkunjung ke TMII
Berikut adalah tips berkunjung ke TMII :
1. Bawa payung
Meskipun TMII hadir dengan konsep wisata hijau dan dikelilingi pepohonan rindang, tapi di beberapa tempat tertentu cuaca akan terasa panas karena tidak semua lokasi dilindungi pohon.
Tidak hanya saat cuaca sedang terik. Payung sangat dibutuhkan apabila hujan turun, khususnya saat wisatawan sedang asyik berkeliling di kawasan TMII.
Oleh sebab itu, sebaiknya bawalah payung saat jalan-jalan di kawasan TMII supaya wisatawan tidak kepanasan saat cuaca terik, ataunpun basah kuyup karena hujan turun.
2. Jangan pakai baju tebal
Kondisi cuaca daerah Jakarta Timur, khususnya TMII, bisa terasa cukup panas dari siang hingga sore. Oleh karena itu, sebaiknya pakailah pakaian yang nyaman digunakan saat cuaca panas.
Hindari memakai pakaian berbahan tebal agar wisatawan tidak merasa semakin gerah. Serta, pilihlah pakaian yang terbuat dari bahan mudah menyerap keringat.
3. Bawa botol minum
Perlu diketahui bahwa area kantin atau pujasera TMII hanya berada di beberapa titik tertentu. Maka dari itu, sebaiknya bawa botol air minum untuk pelepas dahaga apabila wisatawan tiba-tiba haus dan sulit menemukan kantin di kawasan TMII.
Walaupun penjaja minuman dingin ada di TMM, tapi sayangnya mereka hanya bisa ditemui di lokasi-lokasi tertentu.
4. Bawa bekal untuk piknik
Wisatawan bisa menggelar tikar untuk piknik di TMII bersama keluarga. Namun, sebelum itu, wisatawan wajib bertanya mengenai spot piknik yang diizinkan petugas.
Saat berpiknik, bawalah bekal makanan yang simpel supaya wisatawan tidak perlu repot membersihannya saat akan pulang.
Perlu diingat, wisatawan wajib menjaga kebersihan selama di area TMII untuk menjaga lingkungan demi kepentingan bersama.
5. Bikin itinerary
Kawasan TMII cukup luas sehingga mungkin tidak semuanya bisa disambangi dalam satu hari. Guna mendapatkan pengalaman liburan yang berkualitas, sebaiknya wisatawan membuat rencana perjalanan (itinerary) seharian di TMII terlebih dahulu.
Menyusun rencana perjalanan sebelum berangkat liburan dapat membuat waktu liburan menjadi lebih efisien, terutama membantu menghindari kebingungan soal spot wisata selanjutnya atau spot wisata terdekat.
6. Pakai tabir surya
Lindungi kulit wajah dan tubuh dari paparan sinar UV dengan mengolesi tabir surya.
Jangan sampai liburan yang diharapkan menyenangkan malah meninggalkan jejak berupa bintik-bintik hitam di wajah akibat teriknya matahari di kawasan TMII.
7. Datang pagi hari
Wahana di TMII sudah buka mulai pukul 08.00 WIB, dan pintu masuk TMII sudah dibuka mulai pukul 06.00 WIB.
Wisatawan yang hendak berkunjung disarankan untuk datang mulai pagi hari agar punya banyak waktu untuk berkeliling.
8. Naik bus Transjakarta
Perjalanan menuju TMII bisa ditempuh dengan menumpangi kendaraan pribadi dan kendaraan umum.
Jika wisatawan datang untuk berlibur dan tidak membawa banyak barang, disarankan naik bus Transjakarta ke TMII supaya lebih hemat biaya dan tenaga.
Halte terdekat dari pintu masuk TMII yaitu Halte TMII Pintu 3, dan satu-satunya bus Transjakarta yang berhenti di halte tersebut yaitu Transjakarta nomor 7D rute Kampung Rambutan-Tugu Pancoran.
9. Siapkan pembayaran non-tunai
Jika berencana membeli oleh-oleh, naik wahana, dan membeli jajanan di kawasan TMII, sebaiknya siapkan uang elektronik untuk melakukan pembayaran.
Hal ini karena hampir di setiap wahana TMII tidak lagi melayani transaksi tunai, melainkan hanya non-tunai atau cashless.
Cara ke TMII naik bus Transjakarta
Halte Transjakarta terdekat dari pintu 3 TMII yaitu Halte TMII Pintu 3. Bus Transjakarta yang berhenti di Halte TMII Pintu 3 hanyalah bus Transjakarta nomor 7D rute Kampung Rambutan- Pancoran Tugu.
Wisatawan yang ingin mengakses Transjakarta nomor 7D sebaiknya menyiapkan Kartu Uang Elektronik (KUE) untuk tap-in sebelum masuk halte.
Transjakarta nomor 7D bisa diakses dari Halte Kampung Rambutan, Masjid At-Tin, seberang Rumah Sakit Moh. Ridwan Meuraksa, Tamini Square 1, dan Pondok Gede Raya.
Kemudian bisa juga naik dari Halte Dukuh 5, Halte Cawang UKI, Halte BNN, Halte Cawang Ciliwung, Halte Cikoko Stasiun Cawang, dan Halte Pancoran Tugu.
Khusus wisatawan yang datang dari arah Bogor, Jakarta Kota, Tangerang, Kampung Bandan, dan Rangkasbitung, bisa naik KRL Commuter Line ke Stasiun Cawang terlebih dahulu.
Setelah itu melanjutkan perjalanan ke TMII naik Transjakarta. Dari Halte Cikoko Stasiun Cawang, wisatawan akan melewati Halte BNN, Tamini Square 2, Masjid At Tin, dan Green Terrace, kemudian sampai di Halte TMII Pintu 3.
Waktu tempuh yang dibutuhkan ke TMII dari Halte Cikoko Stasiun Cawang tergantung ramainya lalu lintas menuju TMII. Jika lalu lintas lancar, waktu tempuh yang dibutuhkan untuk sampai ke TMII pintu 3 dari arah Stasiun Cawang yakni sekitar 15 menit perjalanan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
