korannews.com – Jika ingin berkunjung ke Masjid Nabawi di Madinah, tetapi belum kesampaian, Masjid Ar Rahman di Kota Blitar , Jawa Timur bisa jadi pilihan.
Masjid ini memang dirancang agar mirip dengan Masjid Nabawi di Madinah. Orang yang datang ke sini pun seolah pemanasan sebelum bisa berkunjung ke Masjid Nabawi yang sebenarnya.
Bisa dilihat di dalam masjid, arsitekturnya, konsepnya, kita buat sedemikian rupa menyerupai dengan Masjid Nabawi di Madinah,” kata Manager On Duty Masjid Ar Rahman Blitar Qowiyudin kepada Kompas.com, Selasa (25/4/2023).
Kompas.com sempat berkunjung langsung ke Masjid Ar Rahman di Blitar pada Selasa (25/4/2023) dan melihat sendiri bagaimana megahnya masjid ini.
Terdapat payung-payung besar yang berpadu dengan menara masjid di bagian serambi, menjadikannya digemari sebagai latar belakang foto.
Tips ke Masjid Ar Rahman Blitar
Jika ingin dan berencana untuk berkunjung ke Masjid Ar Rahman di Blitar ini, berikut Kompas.com rangkum tips yang bisa kamu ikuti:
1. Jangan datang siang hari
Usahakan untuk tidak berkunjung di Masjid Ar Rahman Blitar pada siang hari karena udara akan terasa panas di serambi, sehingga kurang nyaman untuk bisa duduk santai dan berfoto.
Namun, hal ini tidak berlaku untuk shalat zuhur karena ruang shalat Masjid Ar Rahman tetap sejuk dengan AC dan wangi karena diberi parfum yang serupa dengan Masjid Nabawi.
2. Datang pada waktu shalat
Berkunjung ke suatu masjid, tentunya sayang jika tidak sekalian beribadah. Termasuk di Masjid Ar Rahman Blitar ini.
Jika berkunjung saat waktu shalat, kamu bisa sekalian ikut shalat berjemaah. Selain menunaikan kewajiban, kamu bisa mencium wanginya parfum yang sama seperti di Masjid Nabawi.
Itu karena pengelola masjid akan menyemprotkan parfum tersebut sebelum dilakukan ibadah shalat berjemaah.
3. Datang sore hari
Sore hari sekitar pukul 17.00 WIB merupakan salah satu waktu yang tepat untuk berkunjung ke Masjid Ar Rahman Blitar.
Itu karena kamu bisa melihat masjid ini saat masih diterangi cahaya matahari dan ketika malam hari usai matahari terbenam.
Usai shalat magrib, Masjid Ar Rahman akan diterangi cahaya lampu yang membuatnya makin estetis untuk latar belakang foto.
4. Pakai baju yang sopan dan menutup aurat
Masjid Ar Rahman memang pas untuk foto-foto seolah sedang ada di Masjid Nabawi. Namun, perlu diingat jika tempat ini adalah masjid.
Oleh karena itu, pengunjung harus mengenakan pakaian yang sopan dan menutup aurat, baik laki-laki maupun perempuan.
5. Simpan alas kaki di loker
Selain harus mengenakan pakaian yang sopan dan menutup aurat, alas kaki juga harus dilepas ketika masuk masjid.
Agar tetap aman dan tidak hilang, pengunjung bisa meletakkan alas kaki di loker yang sudah disediakan pengelola.
Adapun Kompas.com sempat mengira alas kaki hilang karena tidak diletakkan dalam loker. Beruntung alas kaki Kompas.com hanya diamankan oleh keamanan masjid agar tidak hilang.