Travel  

3 Aktivitas di Banyuwangi Park, Tidak Cuma Bermain di Wahana

3 Aktivitas di Banyuwangi Park, Tidak Cuma Bermain di Wahana

korannews.com

KOMPAS.com – Berkunjung ke Banyuwangi Park bisa jadi ide liburan keluarga sembari mengajarkan anak-anak mengenai ilmu alam dan budaya Banyuwangi.

“Saat ini Banyuwangi Park masih dalam periode soft opening, terhitung sejak 19 Maret 2023 sampai 18 April 2023,” kata SPV Marketing Banyuwangi Park, Andika kepada Kompas.com, Senin (27/3/2023).

Harga tiket masuk Banyuwangi Park saat ini hingga Selasa (18/4/2023) yakni mulai dari Rp 50.000 per orang.

Setelah Selasa (18/4/2023), pengunjung salah satu tempat wisata terbaru di Banyuwangi ini dikenakan harga tiket masuk mulai dari Rp 70.000.

Tiket masuk Banyuwangi Park bersifat terusan, jadi tiket yang dibeli sudah termasuk tiket masuk setiap wahana di dalam kawasan, kecuali untuk wahana ATV.

Aktivitas di Banyuwangi Park

1. Jelajah arena Banyuwangi Dahsyat

Arena pertama yang akan ditemui ketika pertama kali masuk kawasan Banyuwangi Park yaitu arena Banyuwangi Dahsyat.

Di tempat ini, pengunjung akan melihat miniatur tempat wisata dan kebudayaan yang ada di Banyuwangi.

“Begitu orang masuk, ada kostum-kostum Banyuwangi ethno carnival, dan prestasi-prestasi yang pernah dirasih oleh Pemkab (Pemerintah kabupaten) Banyuwangi,” terang Andika.

Ada banyak wahana seru dan penuh edukasi yang bisa ditemukan saat menjelajahi arena Banyuwango Dahsyat.

Seperti halnya wahana bahari. Di wahana tersebut, pengunjung dapat melihat bagaimana proses pengalengan ikan, pengetahuan seputar terumbu karang di Banyuwangi, dan semua informasi mengenai Kawah Ijen.

“Ada juga Geopark Ijen, di sini ada miniatur view Kawah Ijen blue fire. Posisinya (suasananya) seperti subuh-subuh di Kawah Ijen,” kata Andika.

Selain itu juga ada wisata edukasi tentang penyu, wisata pulau merah, De Jawatan, Alas Purwo, dan miniatur rumah adat suku osing.

2. Bermain sambil belajar di Science Centre

Setelah keliling di kawasan Banyuwangi Park, selanjutnya pengunjung bisa bermain sambil belajar di Science Centre.

“Di Science Centre itu tempat alat-alat peraga science, seperti alat peraga gravitasi, ada kursi paku, dan ada juga simuasi harpa yang menggunakan laser,” katanya.

Selain itu, pengunjung juga bisa melihat simulasi atau kelas tentang arus listrik, simulasi mengenai tubuh manusia yang mengandung listrik, serta simulasi terbentuknya tornado.

“Kita bikinnya (simulasi terbentuknya tornado) itu dari air yang terus berputar,” tutur Andika.

Tidak hanya pengetahuan alam, Science Centre juga menawarkan informasi mengenai pembuatan batik khas Banyuwangi, edukasi tentang kopi di Banyuwangi, serta ruang kelas berisi atraksi science lainnya.

“Beberapa alat peraga masih coming soon (akan datang), seperti alat peraga simulasi gempa. Diperkirakan dalam waktu dekat (akat peraga tersebut) sudah datang,” ujar Andika.

3. Bermain di wahana permainan

Usai belajar di Science Centre, pengunjung akan masuk ke kawasan wahana permainan di Banyuwangi Park.

Adapun wahana permainan khusus pengunjung kalangan dewasa di area ini, seperti Octopus, Spinning Coaster, Bumper Car, dan Rockin Tug.

“Ada juga coming soon (wahana khusus dewasa), yaitu wahana Flying Swinger,” kata Andika.

Sementara itu, wahana permainan khusus kalangan anak-anak, di antaranya Convoy Car, Carousel, Mini Bumper Car, Gokart, Mini Train, dan Taman Lalu Lintas.

“Di Taman lalu lintas, konsepnya miniatur di tengah kota, lengkap dengan pertokoan, dan pom bensin. Nanti kita isi motor-motoran, mereka (anak-anak) belajar nyetir dan memahami rambu-rambu lalu lintas,” terangnya.

Andika mengatakan, masih ada beberapa wahana dan atraksi yang belum dibuka dan sedang dipersiapkan. Di antaranya Mini Zoo, Labirin, dan Water Park.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

error: Content is protected !!