Pujian Menparekraf Sandiaga saat Sambangi Desa Wisata Undisan

Pujian Menparekraf Sandiaga saat Sambangi Desa Wisata Undisan

Pujian Menparekraf Sandiaga saat Sambangi Desa Wisata Undisan

Bangli: Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyambangi Desa Undisan, Bangli, Bali. Kehadirannya disambut oleh Duta Wisata Jegeg Bagus Bangli.

Menparekraf Sandiaga dan rombongan kemudian disuguhkan iring-iringan penampilan Gong hingga di depan Puri Karang. Di dalam Homestay Pura Karang, Mas Menteri dan rombongan disambut penampilan Tari Panyembrame dari Sanggar Tari Catur Puspa Ranti. Tarian Panyembrame ditampilkan untuk menyambut sebelum memasuki area presentasi.

Kemudian, Menparekraf Sandiaga dan rombongan juga melihat produk UMKM kriya yang menjadi andalan dari Desa Undisan. Di antaranya kerajinan bunga emas, anyaman, serta kerajinan keris.

Setelah itu Menparekraf menyambangi De Klumpu Eco Tradi menggunakan VW Safari. Kemudian, Mas Menteri dan rombongan lanjut melihat wisatawan asing mengikuti cooking class.

Dalam sambutannya, Menparekraf Sandiaga mengapresiasi prestasi Desa Wisata Undisan. Menurutnya, desa ini adalah the best of the best.

Di sini pariwisata bukan hanya berbasis masyarakat, komunitas, adat, yang sangat dijunjung tinggi, melainkan juga mengedepankan prinsip-prinsip digitalisasi, berkelanjutan, dan juga mampu menjadi inspirasi bagi desa wisata yang lain.

“Di sinilah merupakan kesempatan kita untuk kebangkitan ekonomi, kebangkitan sektor pariwisata. Desa wisata ini adalah pandemic winner. Bahwa desa wisata berhasil meningkatkan kunjungannya 30 persen di tengah pandemi,” ujar Menparekraf Sandiaga.

“Di saat pariwisata mengalami kesulitan ternyata desa-desa wisata inilah pilihan utamanya. Karena konsep yang dijual adalah keseharian masyarakat desa di alam terbuka,” beber Menparekraf Sandiaga disambut riuh tepuk tangan hadirin.       

Bicara potensi wisata, Desa Undisan memiliki suasana alam yang asri, sejuk, dan terdapat Air Terjun Tangkup. Ditambah dengan sentuhan budaya masyarakat lokal yang unik dan benar-benar menerapkan community based tourism.

Desa Undisan dinobatkan sebagai desa wisata dan mendapatkan SK pada 2014. Hingga berhasil menarik perhatian para pengusaha untuk membuka penginapan di antaranya ada De Klumpu Bali Eco Tradi, De Umah Bali, D’karang Homestay yang mendapat penghargaan sebagai peringkat 1 nasional saat lomba homestay pada 2017.

Untuk menuju lokasi Air Terjun Tangkup, kamu harus memiliki stamina yang cukup karena jarak yang harus ditempuh lumayan panjang dan terjal. Pemandangan indah akan menemani selama tracking.

Pertama-tama pengujung harus melalui deretan sawah yang terhampar di desa tersebut. Setelah itu dilanjutkan dengan menuruni tegalan kopi milik masyarakat.

Air Terjun Tangkup juga dikenal dengan nama Air Terjun Dukuh Sakti. Air terjun tersebut memiliki ketinggian ± 25 meter dan masih terbilang sangat alami sehingga sangat menarik untuk dikunjungi.

Desa Wisata Undisan juga memiliki destinasi wisata sejarah seperti Situs Arkelogi Arca Ganesha berada di Pura Puseh, Desa Adat Undisan Kelod. Kemudian ada pemandian Dedari yang biasa didatangi wisatawan untuk melakukan melukat atau prosesi penyucian diri khas Bali dan masih banyak lagi.

Kepada awak media, Mas Menteri mengungkapkan, secara umum, pertumbuhan ekonomi nasional pasca pandemi sebesar 5,22 persen. Sektor pariwisata menyumbang pertumbuhan ekonomi nasional terbesar nomor dua. Kontribusi pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja. Bali sendiri tumbuh  di atas 3 persen.

“Sekarang total di pertengahan tahun, Bali sudah bisa menjadi destinasi terbaik di dunia. Harapan ke depan akan semakin banyak mendapat kunjungan pariwisata berkualitas dan berkelanjutan,” pungkas Sandi.
(FIR)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!