korannews.com – Penumpang rute internasional Garuda Indonesia , khususnya kelas First Class dan Business Class, serta anggota GarudaMiles Platinum, bisa melalui proses pemeriksaan imigrasi dengan lebih cepat di jalur khusus (special lane).
Layanan tersebut merupakan bentuk sinergi antara Garuda Indonesia dengan Direktorat Jenderal Keimigrasian Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).
“Hadirnya layanan jalur khusus proses keimigrasian ini merupakan salah satu dari inisiatif berkelanjutan Garuda Indonesia untuk meningkatkan kualitas seamless journey bagi pengguna jasa secara end-to-end,” ucap Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, melalui keterangan resmi yang Kompas.com terima, Kamis (30/3/2023).
Jalur khusus ini berlaku baik pada saat keberangkatan maupun ketibaan, di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK), Banten, dan di Terminal Internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali.
Nantinya penumpang First Class dan Business Class, serta anggota GarudaMiles Platinum akan diberi kartu penanda untuk aktivitas selanjutnya.
Kemudian, Passenger Service Assistance (PSA) Garuda Indonesia akan mengarahkan penumpang ke konter proses pemeriksaan keimigrasian khusus.
Adapun peresmian special lane ini ditandai dengan pelayanan imigrasi bagi penumpang GA-873 yang berangkat dari Hong Kong, dan penumpang GA961 yang berasal dari Madinah.
Sementara itu, penandatanganan perjanjian kerja sama Special Lane dilaksanakan langsung oleh Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra dan Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumham Silmy Karim, Kamis (30/3/2023), di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Silmy menyampaikan, keduanya tidak menutup kemungkinan untuk melangsungkan kerja sama lain, serta pengembangan layanan ke depannya.
“Kami bersama Garuda Indonesia juga akan sosialisasikan berbagai visa yang kami sediakan untuk orang asing, mulai dari visa kunjungan wisata, electronic Visa on Arrival, visa pra-investasi, dan dalam waktu dekat akan kami luncurkan Golden Visa yang bisa dimanfaatkan dengan baik oleh orang asing yang berkualitas,” pungkas Silmy.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
