Travel  

7 Gunung Tertinggi di Pulau Jawa, Seven Summit yang Wajib Didaki

7 Gunung Tertinggi di Pulau Jawa, Seven Summit yang Wajib Didaki

korannews.com – ulau Jawa terkenal akan gunung-gunungnya dengan pemandangan alam yang menakjubkan.

Gunung di Jawa kebanyakan tak pernah sepi pendaki, meski terkadang jalur yang dilewati tak selalu mulus.

Pendaki harus berjalan melewati jalur bebatuan terjal, masuk hutan, melewati jalan setapak yang penuh tanaman, dan semua dilakukan agar bisa mencapai puncak.

Sebagai pulau dengan banyak gunung, Jawa juga punya Seven Summit atau tujuh puncak tertinggi sendiri, layaknya Seven Summit di dunia.

7 puncak tertinggi pulau Jawa

Berikut ini adalah daftar tujuh gunung di Jawa yang paling tinggi, dan wajib sekali dijadikan pilihan jika ingin melakukan pendakian.

1. Gunung Semeru

Gunung tertinggi di Pulau Jawa dengan puncak bernama Mahameru ini punya tinggi mencapai 3.676 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Popularitas Gunung Semeru sempat menanjak setelah adanya film berjudul 5 Cm yang tayang di bioskop Indonesia. Alhasil, banyak pendaki berbondong-bondong datang ke tempat ini.

Gunung Semeru punya banyak lokasi terkenal dan indah, salah satunya adalah Ranu Kumbolo, atau danau yang ada di ketinggian 2.389, dikutip dari

Beberapa waktu lalu, tepatnya pada Sabtu (4/12/2021), gunung ini meletus besar sampai memutus Jembatan Gladak Perak yang menghubungkan Kabupaten Malang dan Lumajang.

Lantaran sangat luas, Gunung Semeru ini terletak di dua kabupaten, yakni Lumajang dan Malang, Jawa Timur.

2. Gunung Slamet

Berikutnya, gunung tertinggi di Jawa yang ada di posisi kedua adalah Gunung Slamet yang berada di Jawa Tengah.

Letaknya ada di lima kabupaten sekaligus, yaitu Banyumas, Brebes, Tegal, Purbalingga, dan Pemalang.

Tinggi gunung ini mencapai 3.432 mdpl dan termasuk ke dalam tipe gunung berapi bentuk kerucut.

Jalur pendakian Gunung Slamet cenderung sulit dilalui dan cukup terjal. Belum lagi sepanjang rute pendakian, air susah ditemukan.

3. Gunung Sumbing

Gunung ini banyak disebut sebagai kembaran dari Gunung Sindoro karena punya bentuk yang hampir mirip.

Tinggi Gunung Sumbing adalah 3.340 mdpl, terletak di barat daya Temanggung dan sebelah timur Wonosobo, Jawa Tengah.

Para pendaki banyak yang menjadikan gunung ini sebagai incaran karena jalurnya cukup menantang dan berliku.

Saat cuaca cerah, pendakian sampai puncak di Gunung Sumbing memakan waktu sekitar tujuh sampai delapan jam.

4. Gunung Arjuno

Sebagai gunung tertinggi nomor empat di Jawa, Gunung Arjuno berbatasan dengan Batu, Malang, dan Pasuruhan, ketinggiannya lebih kurang 3.339 mdpl.

Gunung yang disebut tak punya kawah ini diketahui berada di bawah pengelolaan Taman Hutan Raya Raden Soerjo.

Dilansir dari , ada tiga titik pendakian bagi pendaki yang tertarik hiking di tempat ini, yakni dari Lawang, Tretes, dan Batu.

Di kawasan Gunung Arjono juga ada tempat wisata alam berupa air terjun, salah satunya adalah Air Terjun Kakek Bodo.

5. Gunung Raung

Selanjutnya, yang masuk lima besar sebagai gunung tertinggi di Jawa, ada Gunung Raung. Gunung Raung berlokasi di tiga kabupaten di kawasan Jawa Timur, yakni Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember.

Ketinggiannya mencapai 3.332 mdpl dan punya keunikan yang membedakannya dari gunung lain di Jawa.

Keunikannya adalah adanya kaldera dengan kedalaman sekitar 500 meter, dan selalu mengeluarkan asap, bahkan kerap juga menyemburkan api, dikutip dari

6. Gunung Lawu

Gunung Lawu ini disebut sebagai gunung yang cocok didaki oleh para pemula yang baru pertama kali melakukan pendakian.

Meski termasuk sebagai gunung tertinggi di Jawa, jalur pendakiannya tak begitu terjal, apalagi ada banyak bebatuan yang berbentuk tangga yang bisa memudahkan pendaki.

Tinggi Gunung Lawu mencapai 3.265 mdpl, serta punya tiga jalur pendakian, yaitu dari Cemoro Kandang, Candi Cetho, dan Cemara Sewu.

Gunung yang berlokasi di Karanganyar, Ngawi, dan Magetan ini juga punya warung di sejumlah pos yang bisa dimanfaatkan oleh pendaki.

7. Gunung Welirang

Terakhir di nomor tujuh, ada Gunung Welirang yang punya tinggi 3.156 mdpl, lokasinya ada di perbatasan Malang dan Mojokerto.

Letak Gunung Welirang bersebelahan dengan Gunung Arjuno dan sering mengeluarkan asap dari kawahnya.

Arti nama Welirang sendiri berasal dari Bahasa Jawa yaitu belerang, nama itu diberikan karena di kawasan lerengnya banyak didapati belerang yang punya bau menyengat.

Exit mobile version