Telset.id, Jakarta – Pandemi telah memaksa banyak orang untuk beradaptasi dengan banyak hal baru. Dari bekerja dari manapun atau work from anywhere bagi para pekerja, hingga sekolah online dan mengerjakan tugas-tugas serta mengunggahnya ke cloud bagi para pelajar dan mahasiswa. Disinilah laptop daily driver yang bertenaga seperti Vivobook Pro 14 OLED (M3400) dibutuhkan.
Vivobook Pro 14 OLED (M3400) merupakan laptop OLED 14 inci yang tak hanya ringan dan tipis, tetapi juga bertenaga. Selain prosesor mumpuni, beberapa hal berikut menjadi kekuatan lainnya dari Vivobook Pro 14 OLED, apa saja?
Layar OLED ASUS dengan Visual Terbaik
Sesuai namanya, laptop ini menawarkan layar OLED dengan panel ASUS OLED resolusi 2,8K dengan 90Hz refresh rate dan 100% DCI-P3. Untuk mendukung kreativitas yang lebih tinggi, ada rasio aspek 16:10 yang memungkinkan lebih banyak konten dapat ditampilkan di layar.
Berbeda dengan layar IPS yang digunakan di kebanyakan laptop, ASUS OLED menggunakan panel OLED dan telah dilengkapi berbagai fitur khusus. Bukan saja dapat membantu mencegah kerusakan pada kesehatan mata sekaligus tidak membuat mata cepat lelah; ini juga menghasilkan kualitas visual terbaik, yang salah satunya mengacu pada tingkat reproduksi warna yang bisa ditentukan oleh color gamut.
BACA JUGA:
Layar ASUS OLED sendiri memiliki color gamut 100% DCI-P3. Artinya, layar mampu menampilkan semua warna pada ruang warna DCI-P3, dimana cakupan warnanya lebih luas dari sRGB yang hingga saat ini masih dijadikan standar layar laptop. DCI-P3 juga merupakan color gamut yang digunakan oleh industri perfilman karena memiliki cakupan warna yang sangat luas sehingga membuat detail dalam film dapat ditampilkan dengan sangat baik.
Tapi, apa ini cukup? Tentu saja, kemampuan untuk menampilkan warna yang sangat banyak juga tidak banyak berarti jika warna yang ditampilkan tidak akurat. Kabar baik, karena ASUS OLED telah dikalibrasi sejak awal sehingga memastikan setiap warna dapat ditampilkan sebagaimana mestinya.
Tidak hanya itu, layar ASUS OLED juga diklaim sudah mengantongi sertifikasi PANTONE Validated Display yang berarti tingkat akurasi reproduksi warnanya tidak diragukan. Kita bahkan dapat mempertahankan kualitas visualnya, termasuk tingkat akurasi dan reproduksi warna, meski layar disetel pada tingkat kecerahan yang rendah.
Ya, tidak tanggung-tanggung, pada tingkat kecerahan hanya 11%, layar ASUS OLED tetap dapat menampilkan kualitas visual yang sama seperti pada tingkat kecerahan 100%. Dijamin, bikin kerja makin fokus.
Itu belum termasuk teknologi lainnya yang membuatnya mampu mengurangi pancaran radiasi cahaya biru, serta teknologi anti-flicker yang membuat mata tidak mudah lelah. Keduanya bahkan sudah mengantongi sertifikasi dari TÜV Rheinland, yang artinya bukan sekedar gimmick.
Performa yang Bisa Diandalkan
Seperti disebutkan, Vivobook Pro 14 OLED dibuat untuk memenuhi kebutuhan mendasar pengguna sehari-hari. Disini, salah satu kuncinya ada pada AMD Ryzen 5000 series – tepatnya Ryzen 7 5800H, yang dikombinasikan dengan RAM DDR4 hingga 16GB dan storage berbasis M.2 NVMe™ PCIe® 3.0 SSD berkapasitas 512GB. Di atas kertas, lebih dari cukup untuk membuatnya menjadi daily driver pilihan.
Sebagai informasi, Ryzen 7 5800H yang terpasang di dalamnya merupakan prosesor dengan 8 buah inti (core) yang mampu menjalankan 16 thread sekaligus dengan cache yang besar, yakni 20MB. Adapun kecepatan dasar sendiri ada di 3.2GHz dan dapat ditingkatkan hingga 4.4GHz.
Saat menjalankan aplikasi Windows 11, kita bahkan bisa memaksimalkan performanya dengan beralih ke mode Performance. Itu akan membuat prosesor bekerja dengan TDP di 45 watt. Alhasil, laptop bisa bekerja lebih gesit serta responsif.
Sebagai gambaran, berikut ini beberapa hasil benchmark yang didapatkan oleh ASUS Vivobook Pro 14 OLED (M3400) dengan Ryzen 7 5800H dengan RAM 16GB:
Kinerja single core ataupun multi-core AMD Ryzen 7 5800H yang digunakan oleh ASUS Vivobook Pro 14 OLED cukup memuaskan. Performanya lebih tinggi dibanding AMD Ryzen 7 5800U dan kecepatan turbo maksimum 8 core-nya hanya dibatasi di 3,4GHz sementara Ryzen 7 5800H bisa mencapai 3,8GHz.
Meski kecepatan turbo single core-nya sama-sama bisa mencapai 4,4GHz, namun turbo di 8 core akan terasa berbeda saat pengguna bekerja dalam kondisi multitasking. Nggak… lemot.
Hal yang sama berlaku ketika bermain game, performa integrated Radeon Graphics Ryzen 7 5800H termasuk lumayan. Digunakan untuk bermain game Shadow of the Tomb Raider yang lumayan berat, di resolusi Full HD dengan setting rata kiri, Vivobook Pro 14 OLED hanya sanggup menghasilkan frame-rate yang kurang playable, yakni 28fps saja.
Namun kalau digunakan untuk bermain game yang lebih casual seperti Street Fighter V misalnya, dengan resolusi Full HD dan Picture Quality diset di Medium, performa Radeon Graphics berbasis AMD Cezanne 7 nanometer ini cukup memadai. Lalu, bagaimana dengan performa storage?
Saat diuji dengan aplikasi CrystalDiskMark 8, kecepatan baca storage yang terpasang pada ASUS Vivobook Pro 14 OLED mencapai lebih dari 3500MB/s, sementara kecepatan tulisnya hampir mencapai 3000MB/s. Artinya, sistem operasi, aplikasi, data yang tersimpan pada SSD laptop ini akan di-load dengan cepat.
Menariknya, meskipun menawarkan performa yang tinggi, laptop ini juga merupakan sebuah laptop yang asyik untuk dibawa kemana-mana.
Dari pengujian yang dilakukan dengan PCMark 10 Modern Office, yang mensimulasikan bekerja dengan aplikasi office, multimedia dan web secara non stop, baterai Lithium-ion 3-cell berkapasitas 50WHrs milik Vivobook Pro 14 OLED sanggup memasok daya hingga 8 jam lebih. Cukuplah, untuk orang-orang atau pelajar yang beraktivitas tak lebih dari 8 jam per hari. Kami di Telset tidak termasuk.
Kerja Lebih Produktif
Dirancang sebagai perangkat penunjang aktivitas sehari-hari, Vivobook Pro 14 OLED tentu tidak datang dengan persiapan lebih. Selain touchpad dengan ukuran yang lebih luas serta keyboard ASUS ErgoSense, laptop ini juga datang dengan sistem audio khusus berteknologi AI Noise Cancelling.
Kata Asus, teknologi ini dapat meredam suara bising di sekitar sehingga Vivobook Pro 14 OLED (M3400) dapat selalu diandalkan untuk melakukan conference call atau online meeting di berbagai kondisi.
BACA JUGA:
Vivobook Pro 14 OLED (M3400) juga telah hadir dengan HD webcam terintegrasi agar pengguna selalu siap untuk video conference kapan saja. Saat video call sudah selesai, Anda tinggal menggeser slider privacy shutter fisik pada webcam resolusi HD yang tersedia. Dengan demikian, tidak ada satupun pengguna di luar sana yang bisa mengintip aktivitas Anda secara diam-diam lewat kamera web.
Dengan berbagai kelebihan yang ditawarkan, mulai dari prosesor kelas performa, panel layar ASUS OLED yang berkualitas luar biasa, hingga baterai tahan lama, fix, ASUS Vivobook Pro 14 OLED bisa menjadi daily driver pilihan sehari-hari. Oh, bagi Anda yang ingin memiliki laptop berbobot 1,4Kg ini, catat ya, harganya Rp11 jutaan.
Artikel ini bersumber dari telset.id.