korannews.com – “SPBU Coco Modular di Unand adalah yang kelima di Tanah Air, hasil kolaborasi Pertamina dengan perguruan tinggi,” jelas Iin Febrian, Presiden Direktur PT Pertamina Retail di Padang.
Dalam seremoni, usai peresmian dilakukan pengisian BBM pertama untuk mobil dinas Rektor Unand, dilakukan langsung oleh Iin Febrian.
“SPBU modular hadir untuk memberikan pelayanan kepada 33 ribu mahasiswa dan civitas akademika Unand. Kami ada karena konsumen,” jelasnya.
SPBU modular merupakan embrio SPBU standar yang diharapkan bisa dikembangkan menjadi SPBU standar dengan lahan dan infrastruktur yang lebih lengkap.
Selain itu tangki penyimpanan BBM di SPBU ini memakai konsep di atas tanah sehingga portable dan mudah dipindahkan jika ada pengembangan.
SPBU ini menyediakan BBM non-subsidi yaitu Pertamax dan Pertamina Dex dengan satu dispenser.
“Saat ini total SPBU modular yang dikolaborasikan dengan kampus ada lima dan di Unand merupakan yang pertama di Sumbar,” jelas Iin Febrian.
Sedangkan Prof Yuliandri, Rektor Unand menyatakan bahwa dalam konsep kerja sama SPBU ini Unand menyediakan lahan saja.
“Kemudian proses lebih lanjut mulai dari pembangunan, petugas hingga pelayanan menjadi tanggung jawab Pertamina Retail, dan Unand mendapatkan bagi hasil dari hasil penjualan,” tukasnya.
Dan pengadaan SPBU Coco Modular ini bagian dari pelayanan kampus untuk memudahkan civitas akademika memenuhi kebutuhan BBM.
“Pertamina Retail telah menyampaikan kesiapan untuk mendukung program Unand dalam rangka menyiapkan mahasiswa sebelum tamat,” pungkas Prof Yuliandri.