korannews.com – Kedua pebalap Gresini Racing mendapatkan kesulitan saat sesi kualifikasi MotoGP Australia 2022 di Sirkuit Phillip Island . Enea Bastianini dan Fabio Di Giannantonio akan start dari posisi yang sulit.
Kedua pebalap Gresini Racing yang didukung oleh Federal Oil akan start dari posisi yang sangat menuntut performa maksimal dari Ducati Desmosedici GP21 .
Bastianini yang menorehkan waktu 1 menit 28,647 detik menjadi pebalap tercepat ke-15. Sedangkan rekan setimnya yang akrab disapa Diggia, mencatatkan wakktu 1 menit 28,830 detik dan menjadi pebalap tercepat ke-20.
Start dari posisi ke-15, menurut Bastianini, tak ada yang bisa diperbuat lebih banyak di Sirkuit Philip Island. Dia bisa saja lebih baik posisinya, mungkin tembus Q2 atau bila skenario terburuk di posisi ke-13.
“Nyatanya kita berada di garis akhir row lima akibat ada pebalap melakukan gerakan yang kurang rasional,” ujar Bastianini, dalam keterangan resminya.
“Mereka menghalangi jalan kami, tapi kita tak perlu menyikapinya sebagai alasan. Tentu saja saya kesal, tapi lebih baik pikirkan balapan besok, meskipun masih ada yang perlu disempurnakan memanfaatkan sesi warm up, dan tentunya kami percaya rekomendasi ahli dari tim mekanik,” kata Bastianini.
Sementara Diggia, mengakui bahwa laju motornya sangat kencang. Tapi, dia masih bimbang dalam menentukan kompon ban untuk digunakan di MotoGP Australia ini.
“Kita bisa enak menggeber motor menggunakan kompon medium dan keras setelah mencobanya di sesi akhir. Seharusnya bisa tampil bagus di kualifikasi, meskipun sayangnya ada kendala waktu untuk mendapat setelan sehingga tidak benar-benar siap di Q1,” katanya.
“Kami bertekad untuk tampil lebih baik di balapan nanti, meskipun kita mengawalinya jauh dari garis paling belakang,” ujar Diggia.