korannews.com – Selain itu juga akan memberikan dukungan bagi semua industri sepeda motor. Termasuk industri kecil dan menengah, untuk terus menampilkan terobosan terbaru dan menciptakan peluang baru.
“AISI akan terus mendorong agar pada 2022, industri sepeda motor Indonesia akan mencatat hasil positif, meskipun krisis semi konduktor sempat mengganggu produksi anggota AISI,” papar Sigit Kumala, Ketua Bidang Komersial AISI sekaligus ketua penyelenggara pameran IMOS.
“Kami yakini dengan stimulus yang tepat, industri sepeda motor Indonesia akan dapat mencapai target yang ditetapkan pada tahun ini,” lanjutnya.
Setelah absen karena pandemi COVID-19, IMOS diharapkan mampu menjadi stimulus untuk mendorong pertumbuhan seluruh lini industri sepeda motor di Indonesia.
“Isu kendaraan yang ramah lingkungan juga menjadi fokus AISI. Oleh karena itu kami juga mendorong dihadirkannya sepeda motor dengan teknologi terbaru yang semakin ramah lingkungan, termasuk kendaraan listrik,” jelasnya.
Tahun ini, IMOS mengusung tema “Ride a Better Lifestyle” dan termasuk di dalamnya adalah memamerkan sejumlah terobosan teknologi pada industri kendaraan roda dua yang berhubungan dengan kenyamanan, keamanan, serta berbagai perangkat pendukung keamanan.
Pameran ini akan menghadirkan inspirasi berkendara yang akan meningkatkan kualitas gaya hidup berkendara para pengguna sepeda motor.
Para produsen roda dua anggota AISI yang telah konfirmasi akan hadir di pameran ini antara lain PT Astra Honda Motor, PT Kawasaki Motor Indonesia, PT Suzuki Indomobil Motor, PT Yamaha Motor Manufacturing, serta beberapa merek sepeda motor lain.
Yaitu Davigo, ION Mobility, Italjet, NIU, dan Royal Alloy yang akan membawa berbagai produk roda dua, termasuk kategori sepeda motor listrik.
Juga masih ada berbagai industri pendukung seperti ban, spareparts, pelumas mesin, aksesoris seperti helm dan apparel.
/photo/2022/07/22/2290896859.jpeg "Pameran Kendaraan Listrik PEVS 2023 Catat Transaksi Rp289 Miliar, Jumlah Pengunjung 30.700 Orang")
