korannews.com – Pembalap GasGas Factory Racing Team, Pol Espargaro mengalami kecelakaan mengerikan pada saat jalani sesi balap MotoGP Portugal 2023. Akibat kecelakaan tersebut Pol Espargaro dinyatakan harus absen dalam balapan yang berlangsung hari ini, Minggu 26 Maret 2023.
Kecelakaan yang dialami Pol Espargaro jelas-jelas mengerikan. Pol Espargaro awalnya high side di tikungan ke-10 Sirkuit Portimao. Kemudian tubuhnya berguling-guling hingga masuk ke gravel.
Nahas, Pol Espargaro terlihat sempat dihantam oleh motornya sendiri. Parahnya Kecelakaan tersebut bahkan membuat sesi latihan bebas 2 (FP2) MotoGP 2023 sempat dihentikan beberapa waktu.
Belakangan diketahui bahwa Pol Espargaro mengalami cedera serius. ia bahkan disebut akan absen dalam waktu yang lama dan perannya akan digantikan oleh Dani Pedrosa.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Speedweek pada Minggu, 26 Maret 2023, pembalap berusia 31 tahun tersebut, diduga mengalami rahang retak dan memar paru-paru setelah alami kecelakaan di MotoGP Portugal 2023.
Tim GasGas Factory mengabarkan Pol Espargaro akan diterbangkan ke Barcelona untuk berobat dengan Dr Xavier Mir. Cedera dari Pol Espargaro harus ditangani secepat mungkin.
CEO Pierer Mobility AG, Hubert Trunkenpolz selaku penanggung jawab tim GasGas Factory Racing Team tak tahu berapa lama Pol Espargaro akan kembali balapan.
“Kami sekarang tidak berpartisipasi dalam spekulasi mengenai pertanyaan berapa lama Pol akan absen. Pemeriksaan lebih rinci harus dilakukan,” ujarnya.
“Baru setelah itu dokter dapat memberikan prognosis yang masuk akal tentang durasi pemulihan yang diharapkan,” kata dia.
GasGas juga mengetahui bahwa peran Pol Espargaro harus digantikan di GP Argentina jika mengikuti regulasi MotoGP 2023. Tim pabrikan baru ini belum menyebutkan siapa yang akan gantikan Pol Espargaro .
Tapi untuk seri GP Amerika (16 April 2023) dan GP Jerez (30 April 2023), peran Pol Espargaro akan digantikan oleh Dani Pedrosa.
“Sebelum kami memutuskan apa pun, kami harus meminta kesabaran. Kami akan tahu lebih banyak di akhir minggu depan,” ujar Hubert Trunkenpolz kembali.***