korannews.com – Juara bertahan Nasser Al-Attiyah dari tim Toyota memperlebar jaraknya sebagai pemuncak klasemen kategori mobil Reli Dakar 2023 setelah memenangi etape lima di Ha’il, Arab Saudi, Kamis.
Pereli Qatar itu menjadi yang tercepat menyelesaikan special stage sejauh 327km mengitari Ha’il, mengalahkan pereli Spanyol Carlos Sainz dari tim Audi dengan margin satu menit 57 detik.
Stephane Peterhansel membawa mobil Audi kedua ke podium setelah finis tiga menit 44 detik dari juara etape, demikian laman resmi Dakar.
Di klasemen umum sementara, Al-Attiyah mengantongi margin 22 menit 36 detik dari Peterhansel, pebalap Prancis yang telah 14 kali memenangi reli Dakar, enam gelar di kategori sepeda motor dan delapan di mobil.
Pebalap Toyota lainnya, Yazeed Al Rajhi dari tim Overdrive menempati peringkat ketiga dengan jarak 27 menit satu detik, dibayangi oleh Sainz di peringkat empat.
“Ini etape yang sangat berat,” kata Al-Attiyah.
“Kami mencoba mendorong sekuat tenaga. Kami mengambil banyak risiko menyusul keputusan yang kami buat kemarin. Tim-tim lain lebih kuat dan memiliki lebih banyak tenaga kuda, tapi saya senang bisa finis hari ini tanpa kendala.”
Sementara itu, Peterhansel gagal meraih kemenangan etape untuk ke-50 kalinya setelah finis ketiga hari ini dan mendapati rute mengitari Ha’il itu sangat berat.
“Bagi saya, ini adalah salah satu etape paling sulit dalam hidup saya. Saya tidak tahu kenapa,” kata pebalap berjuluk Mr. Dakar itu.
“Karena mobil ini mengalami masalah suspensi kemarin, kami mengganti suspensinya, jadi mungkin goncangannya tidak bagus, atau hujan di pasir membuatnya lebih sulit dari biasanya.
“Kami mendapati banyak benturan pada belakang leher kami, jadi ini bukan etape yang mudah pastinya.”
Runner-up Dakar tahun lalu, Sebastien Loeb dari tim BRX kehilangan cukup banyak waktu pada hari ini setelah merasakan kemenangan etape untuk pertama kalinya pada Rabu (4/1) kemarin.
Juara dunia reli sembilan kali itu mendapati mobilnya terbalik di lintasan dan finis 20 menit lebih lambat dari Al-Attiyah.
“Saya rasa kami menjalani etape yang baik, tapi saya melakukan kesalahan di atas gunung pasir yang sulit,” kata Loeb.
“Kami mendarat dan menabrak rumput unta dan mendapati mobil kami terguling ke sisinya. Jadi kami kehilangan sedikit waktu karena ini, tapi selebihnya ini adalah etape yang baik.
“Tidak ada kendala dengan mobil, jadi ini cukup baik,” kata Loeb.
Etape enam pada Jumat (6/1) akan melintasi rute Ha’il ke Al Duwadimi dengan special stage sejauh 467km.