korannews.com – Anggota grup idola BTS, Suga, sukses mendominasi tangga lagu Jepang dengan album solo terbarunya “D-Day.”
Tampil dengan nama panggung Agust D, Suga dengan “D-Day” dan lagu-lagu lainnya berhasil mencetak hasil di peringkat atas pada tangga lagu Oricon.
Album ini melesat langsung ke peringkat pertama untuk album harian Oricon setelah dirilis pada hari Jumat (21/4).
Dikutip dari Korea Herald, Minggu, prestasi itu diraih dengan dengan lebih dari 110.000 eksemplar terjual di Jepang pada hari pertama.
Adapun lagu “Haegeum” mendarat di peringkat nomor 3 untuk kategori single digital harian, dengan lagu sisi-B album lainnya juga masuk ke 20 besar: “Snooze (feat. Ryuichi Sakamoto, Kim Woo-sung of The Rose)” di No. 13.
Lalu ada “Huh?! (feat. J-Hope)” di nomor ke 14, “D-Day” di nomor 15, “Life Goes On” di nomor 17, “Amygdala” di nomor 18, “SDL” di nomor 19 dan “Polar Night” di nomor 20″.
Untuk “Haegeum”, bahkan ikut memuncaki tangga lagu teratas di iTunes di lebih dari 90 negara yang ada di seluruh dunia pada Sabtu (22/4).
Sementara video musiknya yang diunggah di kanal YouTube HYBE Labels berhasil mencapai 10 juta penayangan dalam waktu kurang dari satu hari.
Suga telah memulai karir solonya pada 2016 sebagai Agust D dengan mengenalkan mixtape “Agust D”.
Ia telah merilis dua mixtape full-length dan bekerja sama dengan banyak musisi lokal dan asing sebagai produser.
“D-Day” adalah album pertama Suga dalam tiga tahun sejak perilisan seri mixtape keduanya “D-2” pada Mei 2020.
Album tersebut menjadi penutup trilogi musikal Suga, yang juga mencakup dua mixtape sebelumnya.
Secara singkat, Suga menceritakan album “D-Day” membawa pesan pembebasan yang tergambarkan di 10 lagu yang ada di dalamnya.
Suga adalah anggota kelima dari BTS yang melakukan solo setelah grup tersebut secara resmi mengumumkan akan istirahat pada Juli 2022.
Pria berusia 30 tahun itu pun saat ini tengah bersiap untuk tur konser solonya yang akan dimulai dari Belmont Park di New York, AS pada 26-27 April 2023 dan melanjutkan perjalanan turnya ke negara-negara Asia lainnya dalam beberapa bulan mendatang.