korannews.com – Pasar sedan di Indonesia sesungguhnya tidak terlalu ‘seksi’ saat ini. Pasalnya, penjualan mobil di segmen ini pun tergolong rendah jika dibandingkan kelas lain seperti SUV dan MPV.
Namun, Toyota Astra Motor (TAM) secara mengejutkan merilis line up terbarunya di segmen sedan, yakni All New Vios generasi ke-4 pada hari ini, Rabu (12/10/22).
Mobil ini masuk ke dalam segmen Small Sedan dan memiliki beberapa pesaing, mulai dari Honda City, MG 5 GT, hingga Mazda 2 Sedan. Sayang, penjualan Vios di bulan terbaru yakni Agustus 2022 menjadi yang terrendah yakni sebanyak 14 unit.
Sementara Honda City mencatatkan penjualan 73 unit, MG 5 GT sebanyak 72 unit, serta Mazda 2 sedan terjual 64 unit.
Meski demikian, di segmen Medium Sedan, Toyota mendominasi lewat Toyota Corolla Altis, penjualannya mencapai 41 unit di bulan Agustus lalu. Padahal pesaingnya Honda Civic hanya terjual 4 unit, dan Mazda 3 sedan hanya terjual 1 unit.
Selain itu, di segmen Large Sedan Toyota Camry juga mendominasi dengan menjual 102 unit di Agustus lalu. Pesaingnya Mazda 6 Estate berada jauh di bawahnya dengan menjual 35 unit dan Honda Accord sebanyak 20 unit.
Terlihat penjualan mobil di segmen sedan tidak begitu tinggi. Namun, harapan bangkitnya mobil di segmen ini terlihat ketika pemerintah menghapus nilai Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) dari 30% menjadi sama dengan segmen lain.
Akibatnya harga sedan seperti Vios pun anjlok hingga Rp 60 jutaan. Pada tahun 2021 lalu penjualannya naik menjadi lebih dari 1.200 unit, tepatnya 1.243 unit. Padahal biasanya hanya terjual ratusan.
“Dulu sedan sekitar 4-5% komposisinya dari penjualan dj Toyota, sempat turun di bawah 1% tahun 2017-2018. Belakangan naik lagi, tren turunnya stop dan mulai ada naik lagi di angka 1% dan mudahan-mudahan lebih tinggi lagi. Dan ini nggak hanya dari sisi sedan, tapi dari overall,” kata Anton.
Harapan untuk kembali menaikkan penjualan sedan terlihat belakangan. Namun, di tengah gempuran maraknya produk SUV dan MPV, market share-nya belum kembali seperti dulu.
“Untuk kembali ke 4-5% butuh waktu tapi bakal lebih tinggi dari beberapa tahun belakangan. Saya rasa trennya ke arah sana. Jadi itu kenapa kami tetap meluncurkan produk-produk sedan, baik Vios, Corolla, Camry dan sebagainya,” lanjutnya.