korannews.com – Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta menerima sebanyak 15 kantong jenazah korban kebakaran depo BBM Pertamina, Plumpang, Jakarta Utara.
Adapun kebakaran terjadi di kawasan Depo Pertamina Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah RT 012 RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam.
“Dari posko DVI (Disaster Victim Identification) dari tadi malam sampai hari ini sudah menerima 15 kantong jenazah,” kata Dedi di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta, Sabtu (4/3/2023).
Dedi mengatakan, dari total 15 kantong jeanzah itu, terdapat sembilan jenazah yang berjenis kelamin laki-laki. Sedangkan, lima lainnya berjenis kelamin perempuan.
Sementara itu, terdapat juga satu kantong yang berisi bagian tubuh atau bodypart.
“Berisi di antaranya sembilan jenazah laki-laki. Kemudian lima perempuan dan satu bodypart,” ujarnya.
Dari total 15 jenazah itu, sudah ada dua yang teridentifikasi yakni bernama Syahrul Hidayatullah dan Muhammad Bukori. Identifikasi berhasil dilakukan berdasarkan sidik jari korban.
“Sudah berhasil teridentifikasi dua jenazah dari hasil sidik jari,” kata dia.
Sebagai informasi, kebakaran besar terjadi di kawasan Depo Pertamina Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah RT 012 RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam.
Kebakaran tersebut diketahui terjadi pada pukul 20.11 WIB. Kebakaran diduga terjadi setelah pipa BBM di kawasan depo meledak.
Sebanyak 52 unit mobil pompa dan 260 personel pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api di kawasan depo dan pemukiman warga yang ikut terbakar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
