korannews.com – Presiden Joko Widodo meminta jajaran pemerintah untuk mengantisipasi bencana alam akibat cuaca ekstrem, termasuk kemungkinan adanya kekeringan panjang.
Jokowi khawatir Indonesia akan dilanda kekeringan karena sudah tiga tahun lamanya mengalami musim basah berkepanjangan.
“Yang saya takutkan adalah ini kita sudah mendapatkan mungkin tiga tahun musim basah, musim basah panjang, yang saya takutkan ada yang nanti musim kering juga yang panjang,” kata Jokowi saat memberi pengantar sidang kabinet paripurna, Selasa (11/10/2022), dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.
Untuk mengantisipasi kekeringan, Jokowi meminta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menyiapkan embung dan pompa agar irigasi tidak terganggu.
“Meskipun sekarang hari hujan, tapi yang namanya persiapan titik-titik pompa yang harus dibangun itu harus, di mana kira-kira air itu akan tidak ada, di mana yang namanya gelombang panas kering,” kata Jokowi.
Ia mengatakan, bencana alam akibat cuaca ekstrem harus diantisipasi karena hal itu sudah terjadi di beberapa negara.
Jokowi lantas mencontohkan gelombang panas yang terjadi di Eropa, banjir bandang di Pakistan, badai di Florida, dan kekeringan di Afrika.
“Kira-kira kita lihat semuanya itu harus menjadi bahan evaluasi kita, jangan sampai kita tidak punya persiapan untuk hal-hal seperti ini,” ujar Jokowi.