korannews.com – Sebuah mosaik era Romawi berusia 1.600 tahun yang hampir utuh telah ditemukan di Suriah tengah.
Mosaik, berukuran 20 x 6 meter, ditemukan di bawah sebuah bangunan di Rastan dekat Homs, yang dikuasai oleh pemberontak dalam perang saudara Suriah hingga 2018.
Karya tersebut menampilkan adegan mitos termasuk perang Troya dan Amazon , dan dikatakan sebagai yang paling langka dari jenisnya menurut laporan pada Jumat (14/10/2022).
Banyak harta arkeologi Suriah telah rusak setelah lebih dari satu dekade perang.
Namun temuan terbaru digambarkan sebagai penemuan arkeologi paling penting sejak dimulainya konflik pada 2011.
“Apa yang ada di depan kita adalah penemuan yang langka dalam skala global,” ujar Hamman Saad, seorang pejabat senior di Direktorat Jenderal Museum dan Purbakala Suriah, kepada Associated Press.
Dia menambahkan bahwa mosaik itu kaya akan detail, menggambarkan dewa laut Romawi Neptunus dan 40 selirnya, serta Hercules yang membunuh Ratu Amazon Hippolyta.
Rastan merupakan bagian dari kubu pemberontak dan tempat pertempuran sengit sampai direbut oleh pasukan pemerintah Suriah pada 2018.
Suriah dianggap sebagai harta karun bagi para arkeolog, dan menjadi rumah bagi beberapa peninggalan peradaban kuno yang paling terpelihara termasuk masjid Umayyah di Damaskus dan kota kuno Palmyra.
Tetapi kekayaan itu banyak yang telah dihancurkan atau dijarah dalam perang saudara. Pada 2015 kelompok ISIS menyerbu Palmyra dan menyebabkan kehancuran di kota.
Kekacauan juga telah memicu pasar gelap untuk barang-barang arkeologi bahkan dari yang berukuran kecil seperti koin dan patung.