korannews.com – Para pemimpin dunia menyampaikan ucapan selamat kepada Xi Jinping yang terpilih sebagai presiden Republik Rakyat China (RRC) pada Jumat (10/3).
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dirinya ingin menyampaikan ucapan selamat yang hangat kepada Xi atas terpilihnya Xi sebagai presiden China.
Keputusan yang diambil oleh Kongres Rakyat Nasional (National People’s Congress/NPC) China menunjukkan bahwa Xi, sebagai kepala negara, memiliki prestise tinggi, dan bahwa strategi yang dia rumuskanuntuk mendorong pembangunan ekonomi dan sosial China serta menjagakepentingan China di kancah internasional memenangkan dukungan darirakyat China, kata Putin.
Pihak Rusia memuji kontribusi Xi untuk memperkuat kemitraan koordinasi strategis komprehensif Rusia-China, tutur Putin, seraya mengungkapkan keyakinan kuatnya bahwa dengan upaya bersama dari kedua belah pihak, kerja sama Rusia-China di berbagai bidang akan terus membuahkan hasil-hasil yang bermanfaat.
Putin menyebut dirinya akan terus mempertahankan komunikasi dankoordinasi yang erat dengan Xi terkait isu-isu regional dan internasional utama. Dia berharap Xi akan membuat pencapaian baru dan lebih besar dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat China yang bersahabat.
Dalam pesan ucapan selamat untuk Xi, yang juga menjabat sebagaiSekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis China (CommunistParty of China/CPC), Sekretaris Jenderal Partai Buruh Korea (Workers’ Party of Korea/WPK) sekaligus Ketua Komisi Urusan Negara Republik Rakyat Demokratik Korea (RRDK) Kim Jong Un mengatakan bahwa terpilihnya Xi sebagai presiden China mencerminkan kepercayaan dan dukungan yang mendalam dari CPC, pemerintah China, serta rakyat China terhadap Xi.
Dia percaya bahwa rakyat China, di bawah kepemimpinan Komite Sentral CPC dengan Xi sebagai intinya, pasti akan meraih kemenangan baru dalam mengimplementasikan keputusan dan rencana Kongres NasionalCPC ke-20.
Kim juga percaya bahwa hubungan bersahabat dan kooperatif yang telah lama terjalin antara RRDK dan China akan terus diperdalam sesuai dengan aspirasi bersama kedua partai dan kedua bangsa serta kebutuhan era baru.
Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Revolusioner Rakyat Laos (Lao People’s Revolutionary Party/LPRP) sekaligus Presiden LaosThongloun Sisoulith mengatakan dirinya sangat yakin bahwa di bawahkepemimpinan yang kuat dari Komite Sentral CPC dengan Xi sebagai intinya, rakyat China akan membuat pencapaian baru dalam memajukan jalur China menuju modernisasi di segala bidang, menerapkan filosofipembangunan baru dan mencapai pembangunan berkualitas tinggi, sehingga mendorong perjuangan sosialisme dengan karakteristik China danmewujudkan Tujuan Seratus Tahun Kedua serta impian China untuk peremajaan nasional.
Thongloun dengan tulus berharap kemitraan kerja sama strategis komprehensif antara Laos dan China yang mencatatkan stabilitas jangka panjang serta pembangunan komunitas Laos-China dengan masa depan bersama akan terus membuahkan hasil.
Para pemimpin dunia menyampaikan ucapan selamat kepada Xi Jinping yang terpilih sebagai presiden Republik Rakyat China (RRC) pada Jumat (10/3).
Raja Kamboja Norodom Sihamoni menyampaikan ucapan selamat yang hangat atas terpilihnya Xi sebagai presiden China.
Dia menyampaikan bahwa di bawah kepemimpinan Xi yang luar biasa,China terus memperdalam reformasi, berhasil membendung epidemi COVID-19, dan mencapai pertumbuhan ekonomi.
Dia meyakini bahwa dengan visi besar dan kepemimpinan kuat Xi, China akan dibangun menjadi negara sosialis modern yang hebat sesuai rencana.
Sihamoni menuturkan bahwa dirinya yakin persahabatan kokoh antara Kamboja dan China, yang ditempa dan dipelihara dengan baik oleh mantan raja Norodom Sihanouk dan generasi pemimpin China yang lebihtua, akan memetik manfaat di era baru.
Dia berharap Xi akan memimpin rakyat China menuju hari esok yang lebih cemerlang.
Dalam pesan ucapan selamatnya, Presiden Italia Sergio Mattarellamengatakan bahwa Italia dan China mempertahankan pertukaran yang erat dan persahabatan yang kuat antara kedua masyarakat, menunjukkankeinginan bersama untuk memperdalam kerja sama dan dialog yang saling menguntungkan.
Kedua pihak harus memanfaatkan peluang yang ada saat ini untuk mendorong pengembangan kemitraan strategis komprehensif yang lebih besar antara Italia dan China, ujar Mattarella.
Presiden Serbia Aleksandar Vucic menuturkan bahwa dirinya yakindi bawah kepemimpinan Xi yang cermat, bijaksana, dan visioner, China akan mencatatkan pencapaian yang baru dan impresif di berbagai bidang.
Serbia secara tegas mendukung prinsip Satu China dan kebijakan”satu negara, dua sistem,” kata Vucic.
Presiden Argentina Alberto Fernandez berharap China akan terus bergerak maju dengan mantap di bawah kepemimpinan Xi selama masa jabatan barunya untuk mencapai kemakmuran nasional dan kesejahteraan rakyat.
Presiden Venezuela Nicolas Maduro mengatakan bahwa Xi merupakanpemimpin yang hebat sekaligus sahabat bagi rakyat Venezuela, serayamenambahkan bahwa Venezuela siap bekerja sama dengan China untuk semakin memperdalam kerja sama bilateral dan membangun komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia.
Presiden Republik Afrika Tengah Faustin-Archange Touadera menuturkan bahwa dirinya yakin di bawah kepemimpinan kuat Xi, rakyat China pasti akan mencetak kemenangan demi kemenangan yang besar dalam perjalanan baru mereka menuju pembangunan negara sosialis modern disegala bidang dan memajukan peremajaan besar bangsa China di semuahal melalui jalur modernisasi China.
Presiden Komoro Azali Assoumani mengatakan bahwa dirinya berharap China akan memainkan peran kepemimpinan yang lebih besar dalam mendorong multilateralisme yang lebih kuat, dan perdamaian, keamanan,serta kemajuan di seluruh dunia, terutama di Afrika.***