korannews.com – Bantuan-bantuan pun, saat ini terus berdatangan ke posko pengungsian yang lokasinya tak jauh dari TKP longsor.
Lurah Kebon Kelapa, Budi Junaedi mengatakan, saat ini, ratusan jiwa yang diungsikan ini dalam kondisi yang cukup baik.
“Alhamdulilah semua kondisi baik. Ini hari ke empat. Bahkan ada ibu hamil juga semuanya dalam kondisi baik,” kata Budi saat dijumpai TribunnewsBogor.com di Posko pengungsian, Sabtu (15/10/2022).
Budi melanjutkan, kondisi yang baik itu lantaran sampai saat ini bantuan terus berdatangan ke posko pengungsian ini.
“Makanan alhamdulillah banyak bantuan yang kami terima. Sementara tetap mengungsi di sini, karena kondisi di sana agak rawan dengan cuaca ekstrem. Saya juga sudah koordinasi dengan Dinkes,” jelasnya.
“Kebutuhan selain makanan yaitu pempers sama pembalut. Mungkin makanan ringan juga untuk anak-anak, air mineral juga,” ungkapnya.
Meski begitu, Budi berharap warga yang diungsikan ini tetap memaklumi kondisi yang terjadi saat ini.
Walaupun, sampai hari keempat ini, kata Budi, banyak warga yang mengeluhkan sudah tidak betah tinggal di pengungsian.
“Ada, sebagian ada yang nggak betah. Tapi, istilahnya harus ngikutin pemerintah dulu daripada bahaya,” sambungnya.
Sementara itu, disisi lain, soal relokasi warga yang dilayangkan oleh Pemkot, Budi mengaku, saat ini pihak kelurahan sudah mensosialisasikannya.
Walaupun, kata Budi, untuk hal itu, ada sedikit kendala.
“Memang pernah menawarkan, mungkin ke rusunawa dulu. Banyaknya kalau orang sini kalau udah betah di sini, pinginnya kembali lagi. Jadi belum sampai ke sana. Untuk dipindahkan ke rusunawa aja ada yang keberatan. Apalagi relokasi, kayaknya agak berat. Mungkin kita edukasi terus. Saya harapkan mereka tidak ada yang kembali dulu ke sana (dekat TKP longsor ),” tandasnya
