Dicurigai Membawa Daging Sapi, Pria Muslim di India Tewas Dikeroyok

Dicurigai Membawa Daging Sapi, Pria Muslim di India Tewas Dikeroyok

korannews.com – Kepolisian India dikabarkan menangkap tiga pria yang diduga membunuh seorang pria Muslim bernama Nassem Qureshi (56) gara-gara dicurigai membawa daging sapi . Ketiga pelaku tersebut ditangkap pada Sabtu 11 Maret 2023 di timur Negara Bagian Bihar.

Korban pembunuhan, Nassem Qureshi tewas usai beberapa hari lalu ia diserang sedikitnya oleh 20 orang yang mencurigainya membawa daging sapi .

Menurut pernyataan polisi dalam sidang pengadilan, saat kejadian nahas tersebut, Nassem dikepung dan dikeroyok oleh 20 orang di Rasulpur, Bihar. Aparat keamanan setempat turun tangan untuk melerai peristiwa itu, tetapi Nassem tewas dalam perjalanan ke rumah sakit.

“Tiga orang pelaku pembunuhan Nassem sudah ditangkap,” kata Kepala Kantor Polisi Rasulpur di Bihar, Ramchandra Tiwari, dilansir Pikiran-rakyat.com dari Reuters.

Sebagaimana diketahui, konsumsi dan penjualan daging sapi dilarang oleh pemerintah di sejumlah Negara Bagian India , mengingat sapi merupakan binatang suci menurut kepercayaan umat Hindu di India .

Di India , penyerangan tersebut sudah sering terjadi terhadap mereka yang dituduh menyembelih sapi untuk dikonsumsi dan diambil kulitnya guna kebutuhan komersil.

Biasanya, para korban berasal dari minoritas komunitas Muslim atau mereka yang berada di bawah sistem kasta kuno di India .

Terkait hal ini, kelompok Hindu garis keras sudah menyuarakan tuntutan agar melarang penyembelihan sapi untuk dikonsumsi di seluruh kawasan India . Meski demikian, tuntutan tersebut selalu dilanggar oleh sebagian masyarakat.

Sejak pemerintah nasional di India beralih ke Perdana Menteri (PM) Narendra Modi yang berkuasa mulai 2014 lalu, sekelompok masyarakat Hindu sudah berusaha menegakkan aturan mereka sendiri salah satunya soal larangan penyembelihan sapi.

Akan tetapi, sebagian dari kelompok ‘penjaga sapi’ gadungan acap kali main hakim sendiri sejak PM Narendra Modi berkuasa.

Sebagai catatan, Negara Bagian Bihar saat ini dikuasai oleh partai regional setempat, sedangkan Partai Bharatiya Janata yang dipimpin PM Modi justru duduk sebagai oposisi. Keduanya pun sering bersinggungan dalam berbagai hal.***

Exit mobile version