korannews.com – Layanan Darurat Ukraina menyebut serangan Rusia di pusat dukungan kemanusiaan di Ukraina timur menewaskan 3 orang. Sebanyak 2 orang lainnya luka-luka akibat serangan itu.
“Kota Kostyantynivka diserang roket pada malam 24 Maret. Salah satu roket menghantam gedung satu lantai,” kata layanan darurat itu seperti dilansir AFP, Sabtu (25/3/2023).
“Tiga orang tewas dan dua orang luka-luka akibat insiden itu,” kata layanan itu.
Layanan itu juga menerbitkan gambar-gambar sebuah bangunan dengan atapnya runtuh. Puing-puing berserakan di sekitarnya.
Disebutkan juga para korban termasuk tiga wanita pengungsi dari Bakhmut, Chasiv Yar dan Opytne, kota-kota terdekat di pusat konflik.
Tentara Rusia mengatakan dalam laporan hariannya Jumat bahwa mereka telah menyerang depot amunisi unit tentara bayaran legiun asing di Kostyantynivka.
Kostyantynivka berjarak sekitar 25 kilometer (15 mil) barat Bakhmut, sebuah kota industri yang telah menyaksikan pertempuran terpanjang dan paling berdarah dari invasi Rusia.
Sebuah pernyataan oleh jaksa wilayah mengatakan militer Rusia telah menembakkan rudal antipesawat S-300 ke Kostyantynivka, Donetsk.
Pihak berwenang di wilayah selatan Kherson, yang sebagian dikendalikan oleh pasukan Rusia, mengatakan seorang warga sipil tewas dalam serangan Rusia dalam 24 jam terakhir.