korannews.com – Berikut 9 tips jaga pernikahan yang bisa diketahui baik oleh yang sudah maupun yang belum menikah. Informasi ini bisa menjadi pelajaran menyikapi maraknya kasus perselingkuhan dan perceraian artis awal 2023.Pertanyaan seputar tips jaga pernikahan disampaikan salah satu warganet ke akun Twitter @tanyarlfes pada Kamis 18 Mei 2023. Pertanyaannya menyinggung seputar culture shock yang mungkin terjadi di dalam mahligai ikatan suci tersebut.”Ayo guys, culture shock apa yang kalian temui di pernikahan biar kita (kami) yang belum menikah bisa memahami dan mematangkan diri dari segi aspek manapun untuk nikah nanti,” demikian caption pertanyaan warganet tersebut.Akhir-akhir ini memang marak isu perselingkuhan dan perceraian artis tanah air pada awal 2023. Salah satu warganet mengungkap tips jaga pernikahan dari aplikasi ChatGPT.
Berikut 10 tips yang bisa dilakukan, belajar dari kasus perselingkuhan dan perceraian artis belakangan ini, dilansir daril aman Wespath:
Pasangan bisa mencari kesamaan minat terlepas dari mereka memiliki perbedaan aktivitas. Minat itu bisa berupa memasak dan makan bersama, jalan kaki bersama, dan sebagainya. Cari sesuatu yang bisa dinikmati berdua.
Jadwalkan waktu berdua misal di malam tertentu atau saat akhir pekan. Dengan menghabiskan waktu bersama, Anda akan mengerti perbedaan pasangan, juga cara mengatasi masalah bersama.
Penghargaan atau rasa saling respek perlu dikedepankan. Kita harus memperlakukan pasangan kita sebagaimana kita ingin diperlakukan. Hal itu akan bisa menguatkan ikatan di antara kita.
Keintiman bersama pasangan akan membawa kita pada level kedekatan yang lebih lagi. Hal itu menjadi penting karena keintiman tidak selalu menjurus ke arah seks. Keintiman bisa berupa mempersilakan pasangan menuangkan perasaannya tanpa perlu takut dihakimi.
Pentingnya kemampuan komunikasi seperti berbicara dan mendengarkan akan berperan dalam upaya jaga pernikahan Anda. Dengan keahlian itu, kita tidak perlu berasumsi bahwa pasangan kita mengerti dengan ucapan maupun pikiran kita. Bicaralah dan dengarkan dengan baik dan benar.
Saat menikah, kita akan disuguhkan dengan sesuatu yang membuat pandangan kita berubah terhadap pasangan padahal kita mencintainya karena hal-hal baik padanya. Kini dengan kekurangan pasangan di depan mata, kita perlu menerimanya sambil terus mencari sisi terbaiknya.
Kita perlu berpandangan bahwa konflik itu normal terjadi. Langkah yang perlu dilakukan adalah memahaminya, diskusikan dengan pasangan tentang cara menyelesaikannya.
Maafkan apapun kesalahan pasangan yang sudah membuat Anda terluka, frustrasi, maupun marah. Hal itu diperlukan karena semua orang tidak ada yang sempurna. Begitu juga saat kita bersalah, mintalah maaf lalu selesaikan masalah.
Kita tetap perlu mempelajari diri kita sendiri. Jika tidak, kita akan kesulitan mempelajari sifat pasangan kita. Mempelajari diri sendiri termasuk pula mengetahui impian kita, ketakutan terbesar kita, dan banyak lagi.***