GenPI.co – Rencana kunjungan Presiden Jokowi ke tiga negara di Asia Timur yakni China, Jepang dan Korea Selatan dinilai sebagai langkah tepat memperkuat posisi Indonesia sebagai tuan rumah Kongres Tingkat Tinggi (KTT) G20.
Pakar Hukum Internasional Universitas Indonesia, Prof. Hikmahanto Juwana mengatakan, rencana kunjungan tersebut sebagai langkah jitu untuk mendapatkan dukungan dari China, Jepang dan Korsel terkait rencana Indonesia membuat terobosan buat ekonomi dunia.
Hal tersebut, kata Prof. Hikmahanto akan ditunjukan oleh Presiden Jokowi di acara puncak KTT G20 nanti.
BACA JUGA: Pakar Hukum Tata Negara UI: Jokowi Resah dan Terancam
“Dalam upaya mendapat dukungan atas proposal Indonesia untuk membuat terobasan bagi perekonomian dunia saat KTT G20 nanti,” kata Prof. Hikmahanto dalam keterangan resminya, Sabtu (23/7).
Menurut Hikmahanto, Indonesia sebagai negara ekonomi terbesar di Asia Tenggara dipastikan memiliki tanggungjawab untuk terus berkontribusi dalam upaya menjadikan Asia Tenggara dan Indo Pasifik sebagai kawasan damai, stabil, dan makmur.
BACA JUGA: Kunjungan Jokowi ke China Dinilai Penting, Pengamat Beber Hal Ini
Bahkan, disaat kondisi dunia yang dipenuhi persaingan yang tidak sehat dan semakin lunturnya nilai multilateralisme ini, Indonesia justru akan lebih giat menjalin kerjasama dan menyebarkan semangat solidaritas dan perdamaian.
Hikmahanto menilai rencana kunjungan Presiden Jokowi ke China, Jepang dan Korsel sangat tepat untuk memperkuat hubungan bilateral, dan melanjutkan misi perdamaian buat Rusia-Ukraina ke tiga pemimpin negara besar tersebut.
BACA JUGA: Jokowi Perintahkan Langsung Kapolri Ungkap Kematian Brigadir J
“Menurut saya kunjungan tersebut sangat tepat, karena disamping untuk memperkuat hubungan bilateral, juga berkonsultasi dengan para pemimpin terkait perang di Ukraina,” ujarnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
Artikel ini bersumber dari www.genpi.co.