korannews.com – Pemerintah memastikan anak perempuan di kelas 5 dan 6 SD bakal mendapatkan vaksinasi HPV gratis demi mencegah kanker serviks mulai tahun ini.
Vaksin HPV ini diberikan gratis di seluruh Indonesia dan akan menjadi program imunisasi rutin. Awalnya, program ini hanya diberikan untuk 8 provinsi di 2022.
“Program pemberian vaksinasi HPV secara gratis diberikan guna mencegah angka pengidap kanker leher rahim (kanker serviks) pada wanita,” kata Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan resminya, Selasa (23/4/2023).
Selain vaksinasi, Kemenkes menggencarkan pemeriksaan kanker serviks memakai metode HPV DNA Test. Saat ini baru bisa dilakukan di lima kota di provinsi DKI Jakarta, yaitu Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Jakarta Timur.
“Hal ini kita dilakukan karena kedepannya akan ada tambahan program pengembangan metode Genome Sequencing di 38 Laboratorium Kesehatan Masyarakat di Indonesia,” kata Budi, dikutip dari Detikcom.
Kendati belum vaksin ini belum tersedia di semua wilayah, warga yang hendak memeriksakan diri terkait risiko kanker juga bisa mengikuti program skrining gratis. Bisa diakses di semua puskesmas, ada 14 jenis penyakit termasuk kanker.
“Wujud implementasi transformasi layanan primer yakni melalui BPJS yang saat ini tengah mengalokasikan 9 Triliun untuk pembiayaan layanan skrining yang di dalamnya termasuk untuk kanker,” paparnya.
Mengacu pada data GLOBOCAN 2021, terdapat 36.633 kasus kanker serviks di Indonesia dengan angka kematian terus meningkat. Penyebabnya beragam mulai dari keturunan, lingkungan dan gaya hidup yang tidak sehat serta virus atau human papillomavirus infection (HPV).