GenPI.co – Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet terheran-heran mendengar Ketua Fraksi Golkar MPR RI M Idris Laena menyebut dirinya menyesatkan.
Adapun, tudingan M Idris tersebut dikemukakan lantaran Bamsoet dinilai tak mengindahkan Mekanisme dalam Tata Tertib MPR RI Nomor 1 tahun 2019 saat menyepakati PPHN.
Menjawab tudingan tersebut, Bamsoet yang juga kader Partai Golkar mengatakan keputusan tersebut sudah berdasarkan kesepakatan, bahkan M Idris juga bisa hadir dalam rapat itu.
BACA JUGA: Soal Penghapusan Honorer, Bamsoet Minta KemenPAN-RB Pelan-pelan
“Saya juga heran. Kenapa yang lain tidak mempersoalkan, tetapi dari partai saya sendiri (Partai Golkar, red) mempersoalkan,” ujar Bamsoet di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (18/8).
Dirinya lantas bertanya-tanya ada apa dengan situasi tersebut. Sebab, keputusan itu menyangkut marwah MPR.
BACA JUGA: Bamsoet Bahas Penumpang Gelap dalam Amendemen UUD, Harap Disimak
Bamsoet juga menegaskan pernyataan M Idris tersebut juga sudah dibantah pimpinan-pimpinan fraksi lainnya.
“Jadi, apa yang saya sampaikan sudah sesuai dengan yang sudah disepakati dalam rapat gabungan,” tegasnya.
BACA JUGA: Bamsoet Bagikan Tips Cepat Bangun Bisnis Sukses, Mantap!
Menurut Bamsoet, M Idris tak mendapatkan teguran dari Partai Golkar atas perbuatannya. Dirinya juga meminta agar pernyataan M Idris tak perlu dikaitkan dengan partainya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
Artikel ini bersumber dari www.genpi.co.