TRIBUNSTYLE.COM – Doa sebelum tidur yang diajarkan Rasulullah SAW, berikut niat dan bacaanya dengan tulisan arab dan terjemahan. lengkap!
Dzikir merupakan salah amalan yang dianjurkan rasulullah SAW pada setiap muslim.
Secara etimologi, dzikir berarti puji-pujian kepada Allah yang diucapkan berulang-ulang.
Fungsi dzikir sendiri yakni bisa memberikan ketenangan pikiran dan batin seseorang.
Selagi masih bisa berdoa dan berdzikir, ada baiknya kita terus melaksanakannya agar mendapatkan perlindungan dari Allah SWT.
Amalan-amalan dzikir bisa dilakukan setiap saat, bahkan sebelum tidur malam.
Baca juga: Jangan Sepelekan Dzikir Malam Sebelum Tidur, Lindungi Diri dari Gangguan Jin dan Setan
Baca juga: Kunci Ringankan Beban Hidup, Berikut 5 Keistimewaan Membaca Dzikir Tasbih Subhanallah
Berikut adalah dzikir yang dapat kita lakukan saat malam hari.
1. Membaca ayat Kursi
اللَّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ، لاَ تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلاَ نَوْمٌ، لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ، مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ، يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ، وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلاَّ بِمَا شَاءَ، وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ، وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا، وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ
“Allah, tidak ada ilah (yang berhak disembah) melainkan Dia, yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya). Dia tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi-Nya tanpa seizin-Nya. Dia mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dan Dia Maha Tinggi lagi Maha besar.” (QS. Al Baqarah: 255) (Dibaca 1 x)
Faedah: Siapa yang membacanya ketika petang, maka ia akan dilindungi (oleh Allah dari berbagai gangguan) hingga pagi. Siapa yang membacanya ketika pagi, maka ia akan dilindungi hingga petang.
2. Membaca surat Al Ikhlas, Al Falaq, An Naas
Rasulullah SAW memerintahkan kepadaku agar membaca surat Mu’auwwidzatain di belakang setiap sholat.
Dalam riwayat Imam Abu Dawud disebut surat Mu’auwwidzatain disebut dalam bentuk jamak. Sehingga kemudian dianjurkan membaca surat Al-Ikhlas, surat Al Falaq dan Surat An-Nas setiap selesai sholat fardhu.
Artikel ini bersumber dari style.tribunnews.com.