Cara Mengenali Alergi Minyak Zaitun dan Penanganannya

Cara Mengenali Alergi Minyak Zaitun dan Penanganannya

korannews.com – Minyak zaitun adalah minyak yang dibuat dari buah zaitun yang dihancurkan kemudian diekstraksi melalui proses manufaktur.

Minyak ini dikenal memiliki banyak manfaat seperti menurunkan tekanan darah hingga mengurangi risiko kanker.

Namun, meskipun kaya akan manfaat, dalam beberapa kasus minyak zaitun juga dapat menimbulkan efek samping, salah satunya alergi.

Untuk mengetahui lebih lanjut cara mengidentifikasinya, simak gejala, diagnosis, serta penanganan yang tepat jika alergi minyak zaitun terjadi, berikut ini.

Alergi zaitun yang umum terjadi

Zaitun biasanya tumbuh di daerah beriklim sedang dan kering, terutama di sekitar mediterania.

Nah, di mana pohon zaitun tumbuh, orang dapat mengalami alergi musiman akibat serbuk sari zaitun.

Alergi serbuk sari zaitun relatif umum terjadi dan dapat memicu rinitis alergi dengan gejala seperti bersin, gatal, mata berair, dan hidung tersumbat.

Alergi terhadap buah dan minyak zaitun memang jarang sekali terjadi.

Terlebih, karena minyak zaitun mengandung sangat sedikit protein, berkat proses produksi yang mengekstrak minyaknya.

Saking jarang terjadi, hanya ada sedikit penelitian atau data tentang alergi minyak zaitun.

Namun, satu studi melaporkan, ada 20 kasus reaksi alergi terhadap minyak zaitun pada kulit.

Gejala alergi minyak zaitun

Tidak ada gejala yang jelas untuk alergi minyak zaitun.

Tetapi, jika kita memiliki alergi terhadap minyak zaitun, kita mungkin mengalami gejala-gejala alergi makanan, termasuk:

•Gatal-gatal

•Kram perut, mual, dan muntah

•Sesak napas, mengi, dan batuk

•Kesulitan menelan

•Pembengkakan pada mulut atau lidah

•Pusing hingga merasa pingsan

Alergi minyak zaitun juga dapat menyebabkan gejala dermatitis kontak, yaitu iritasi kulit yang dapat dipicu oleh alergen. Gejala dermatitis kontak meliputi:

• Ruam, yang mungkin berwarna merah, gatal, atau terbakar

• Lepuh

• Pembengkakan

• Nyeri

Dalam kasus yang sangat jarang terjadi, alergi makanan dapat memicu anafilaksis, yaitu respons syok yang mengancam jiwa.

Jika kita mengalami kesulitan bernapas, mengalami perubahan pada kognisi, atau merasa pingsan, segera berkunjung ke dokter atau fasilitas kesehatan terdekat.

Diagnosis alergi minyak zaitun

Diagnosis alergi makanan, termasuk alergi minyak zaitun, bisa jadi rumit.

Dokter bisa merekomendasikan tes darah, tes tusuk kulit, atau diet eliminasi.

Tes-tes ini mampu mendeteksi alergi zaitun, tetapi tidak dapat mendeteksi alergi minyak zaitun.

Di samping itu, membuat jurnal juga dapat mempercepat diagnosis. Catatlah apa yang kita makan dan dokumentasikan gejala-gejala yang muncul.

Hal ini dapat membantu dokter memahami apa yang mungkin menyebabkan alergi.

Ingat, meskipun kita didiagnosis dengan alergi zaitun, kecil kemungkinannya kita alergi terhadap minyak zaitun.

Penanganan alergi minyak zaitun

Apabila kita memiliki alergi terhadap minyak zaitun, maka kita harus menghindarinya.

Ini mungkin bisa menjadi rumit karena minyak zaitun merupakan bahan yang umum digunakan dalam makanan, kosmetik, dan produk lainnya.

Selain itu, berhati-hatilah saat menggunakan produk-produk berikut ini, dan selalu baca labelnya:

• Minyak zaitun

• Semprotan untuk memasak

• Mayones

• Saus salad

• Keripik, popcorn, dan makanan olahan lainnya

• Makanan yang dipanggang

• Pembersih wajah

• Losion

• Sampo dan produk rambut

Pengganti yang bagus juga tersedia jika kita mencoba mengurangi atau menghilangkan minyak zaitun. Untuk kesehatan kulit, cobalah:

• Minyak almond

• Minyak kelapa

• Minyak argan

• Minyak pohon teh (tea tree)

• Cuka sari apel

Sementara untuk bahan pengganti memasak, cobalah:

• Minyak biji anggur

• Minyak canola

• Minyak bunga matahari

• Minyak kelapa

• Minyak kenari

• Minyak Minyak alpukat

• Butter

Sekali lagi, meskipun alergi minyak zaitun jarang terjadi, namun kita tetap perlu mengadvokasi diri, dan mengidentifikasi akar penyebab saat gejala muncul.

Sabun Tjantik, Usaha Kreatif Sabun Ramah Lingkungan yang Minim Bahan Kimia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Exit mobile version