korannews.com – Memberikan dapat membantu meningkatkan kesuburan tanaman secara keseluruhan.
Pupuk kompos ini memiliki beberapa jenis, tapi yang cukup populer dan mudah digunakan adalah .
Teh kompos atau yang biasa disebut compost tea merupakan sejenis pupuk cair yang dibuat dari hasil fermentasi kompos.
Cairan yang warnanya mirip seperti teh ini mengandung banyak mikronutrien yang bisa mendorong pertumbuhan tanaman, meningkatkan hasil panen sampai mencegah hama.
Cara membuat teh kompos
Pada dasarnya, bahan baku hanya memerlukan pupuk kompos yang sudah jadi, kemudian direndam dengan air yang airnya digunakan untuk menyiram tanaman.
Ada dua cara membuat teh kompos, yaitu dengan teknik non aerasi dan aerasi.
Teh kompos non-aerasi
Teh kompos non aerasi dibuat dengan campuran pupuk kompos murni dan air. Berikut cara membuatnya;
Bahan-bahan
- 3,87 liter air tanpa klorin (air tanah)
- 330 gram
- Ember kecil 5 buah
- Saringan atau tas jaring-jaring 5 buah
Cara membuat
- Masukkan kompos yang sudah jadi ke dalam tas jaring-jaring ke masing-masing ember.
- Masukkan air sampai pupuk komposnya terendam.
- Isi ember kecil dengan air dan simpan di tempat yang gelap dan sejuk.
- Aduk campuran tersebut setiap hari selama satu minggu.
Teh kompos aerasi
Cara membuat teh kompos aerasi pada dasarnya sama seperti cara di atas. Namun teh kompos aerasi dimasukkan ke akurarium yang berisi bubbler atau aliran oksigen.
Bubbler ini memberikan kemungkinan mikroba untuk berkembang lebih cepat dan banyak.
Teh kompos aerasi juga lebih cepat jadi karena hanya membutuhkan waktu 48 jam untuk membuatnya.
Cara memberikan teh kompos untuk tanaman
Penggunaan sebagai pupuk yang bisa meningkatkan kesuburan tanaman bisa diterapkan dengan dua cara, yaitu disiram langsung ke pangkal tanaman atau disemprot ke bagian daun.
Teh kompos yang disiram ke pangkal tanaman bisa membantu meningkatkan pertumbuhan tanaman dan akarnya karena cairan itu langsung diserap oleh akar.
Kemudian disemprotkan ke bagian daunnya, cara ini bisa membantu tanaman terhindar dari berbagai penyakit tanaman dan mencegah hama.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
