korannews.com – Bukan lagi rahasia bahwa tubuh manusia didominasi oleh air , bahkan mencapai 70 persen bagian dari tubuh manusia adalah air .
Sehingga, mencukupi kebutuhan air bagi tubuh memiliki banyak manfaat, terutama bagi kesehatan tubuh.
Namun, sebuah studi membuktikan, selain memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh, meminum air putih secara cukup per harinya dapat mencegah penuaan dini .
Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari laman Medical Daily, studi yang dilakukan oleh National Institutes of Health (NIH) yang diterbitkan dalam jurnal eBioMedicine, Senin, 2 Januari 2023, melaporkan risiko terkait tingginya kadar natrium serum dalam tubuh seorang paruh baya.
Tingkat atau kadar tersebut mengalami kenaikan saat kebutuhan cairan dalam tubuhnya tidak terpenuhi atau mengalami penurunan.
Dalam kasus tersebut, hidrasi (mempertahankan keseimbangan cairan) memegang peran penting sebagai indikator kesehatan.
Sehingga, para peneliti menghubungkan hidrasi dan proses penuaan pada manusia untuk mencari titik temu atau korelasi dari keduanya.
Setelah meninjau studi dengan menggunakan tikus sebagai objek penelitian, para peneliti menemukan bahwa pembatasan air atau kurangnya cairan dapat memperpendek umur dan mendorong perubahan degeneratif pada tikus.
Tim tersebut juga melakukan analisis kohort data dari Risiko Aterosklerosis dalam studi Komunitas dengan orang-orang paruh baya (45-66 tahun) dan ditindak lanjut selama 25 tahun.
Untuk menganalisis kebiasaan hidrasi para peserta dengan lebih baik, mereka mengalihkan perhatian mereka ke natrium serum. Biomarker yang bergantung pada usia dan risiko penyakit kronis digunakan untuk menghitung usia biologis.
Setelah menganalisis data dari total keseluruhan 11.255 orang dewasa, para peneliti menemukan bahwa mereka yang memiliki kadar natrium serum melebihi batas normal.
Keadaan itu meninggikan tingkat kemungkinan penyakit kronis yang berkembang. Selain itu, mereka juga menunjukkan penuaan lebih cepat dibandingkan dengan mereka yang memiliki kadar natrium serum dalam tingkat yang normal.
Akibat ditemukannya kadar natrium serum lebih tinggi, mereka memiliki kemungkinan meninggal dalam usia yang lebih muda.
“Hasilnya menunjukkan bahwa hidrasi yang tepat dapat memperlambat penuaan dan memperpanjang hidup bebas penyakit,” kata Natalia Dmitrieva, Ph.D., seorang peneliti di Laboratory of Cardiovascular Regenerative Medicine di National Heart, Lung and Blood Institute (NHLBI).
Selain itu, kata Natalia, terpenuhinya cairan dalam tubuh atau hidrasi dapat mencegah dan mengurangi seseorang terkena penyakit kronis.
Berdasarkan penelitian mereka, pun telah ditemukan fakta bahwa peserta yang mengalami penuaan lanjut karena punya hidrasi yang buruk memiliki risiko 65 persen lebih tinggi untuk mengalami berbagai masalah jantung dan kondisi kesehatan.
Di antaranya gagal jantung , penyakit arteri perifer, fibrilasi atrium, stroke, diabetes, penyakit paru-paru kronis, dan demensia.***