Ayah Brigadir J Berangkat ke Jakarta, Sempat Ucap Gugatan: Salah Katakan Salah, Benar Katakan Benar

Ayah Brigadir J Berangkat ke Jakarta, Sempat Ucap Gugatan: Salah Katakan Salah, Benar Katakan Benar

TRIBUNWOW.COM – Penyelidikan kasus dugaan pelecehan dan kematian Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J masih terus dilakukan.

Dilansir TribunWow.com, keluarga pun mulai bergerak untuk ikut mengungkap fakta kasus tersebut.

Seperti dilaporkan TribunJambi.com, Minggu (17/7/2022), ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat dikabarkan telah berangkat ke Jakarta hari itu.

WhatsApp Bisa Dipakai Lagi, Ayah Brigadir J Ungkap Beberapa Pesan Penting yang Dihapus Peretas

Baca juga: Ponsel Diretas, Sebagian Pesan Keluarga Brigadir J Dihapus, sang Ayah: Takut Pakai WA Kembali

Hal ini dikonfirmasi oleh saudara iparnya, Rohani Simanjuntak yang merupakan bibi dari Brigadir J.

“Ya (berangkat ke Jakarta-red), seorang diri,” ungkap Rohani melalui aplikasi perpesanan.

Adapun tujuan Samuel ke Jakarta adalah bertemu dengan keluarganya.

“Bertemu sama keluarga kedua belah pihak antara Simanjutak (marga ibu) dan Hutabarat (marga ayah),” terangnya.

Tak hanya itu, keberangkatan Samuel ke Jakarta juga diduga berkaitan dengan kasus yang menjerat putranya.

Pria 57 tahun itu disebutkan hendak menemui pengacara Komaruddin Simanjuntak yang resmi ditunjuk mendampingi keluarga sejak Kamis (14/7/2022).

Ayah Brigadir J Berangkat ke Jakarta, Sempat Ucap Gugatan: Salah Katakan Salah, Benar Katakan Benar
Samuel Hutabarat, ayah mendiang Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J saat diwawancarai di kediamannya, Kabupaten Muara Jambi, Jambi, Sabtu (16/7/2022). Samuel mengapresiasi tim gabungan bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan berharap kasus kematian putranya dapat terungkap. (Tangkapan Layar YouTube Tribun Jambi)

Baca juga: Tak Percaya Brigadir J Lecehkan Istri Irjen Ferdy Sambo, Mantan Guru SMA: Anak Kebanggaan di Kelas

Sementara itu, sehari sebelumnya, Samuel sempat mengungkapkan harapannya atas kasus Brigadir J.

Ia awalnya mengapresiasi tindakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang membentuk tim khusus untuk melakukan penyelidikan.

Samuel mendoakan tim yang diketuai Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono itu agar dapat memenuhi fungsinya dengan baik.

Adapun ketika ditanya tentang sejumlah kejanggalan yang muncul dalam kasus kematian putranya, Samuel mengaku ingin menunggu hasil kerja tim gabungan tersebut.

“Kejanggalan-kejanggalan itu, di media sosial banyak yang berkomentar. Tim yang bertugas untuk mengungkap mungkin sudah ada catatan tersendiri ya,” kata Samuel seperti ditampilkan di kanal YouTube Tribun Jambi, Sabtu (16/7/2022).


Artikel ini bersumber dari wow.tribunnews.com.

Exit mobile version