korannews.com – Emiten distributor alat berat, PT United Tractors Tbk (UNTR), berencana membagikan dividen final untuk tahun buku 2022 sebesar Rp 6.185. Nilai ini diusulkan dengan melihat kinerja keuangan perusahaan yang cemerlang sepanjang tahun lalu.
Usulan dividen final itu jauh lebih besar dibanding nominal dividen final pada tahun sebelumnya. Tercatat pada tahun lalu, UNTR membagikan dividen final sebesar Rp 905 per saham untuk tahun buku 2021.
“Direksi perseroan merencanakan untuk mengusulkan dividen final yang lebih tinggi, yaitu sebesar Rp 6.185 per saham,” tulis manajemen UNTR, dalam dokumen Laporan dan Informasi Fakta Material, dikutip Selasa (28/2/2023).
Lebih lanjut manajemen menyatakan, dividen final itu diusulkan setelah perusahaan membagikan dividen interim sebesar Rp 818 per saham pada Oktober 2022. Dengan demikan, total dividen tunai UNTR untuk tahun buku 2022 mencapai Rp 7.003 per saham.
“Perlu dicatat bahwa kepastian mengenai jumlah dividen yang akan dibagikan ini akan tetap tunduk pada adanya persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan,” tulis manajemen.
Adapun usulan direksi atas dividen final yang lebih tinggi itu didasarkan atas profitabilitas perusahaan sepanjang tahun lalu. Ini tidak terlepas dari lonjakan harga batu bara.
Laba bersih naik dua kali lipat
Entitas usaha PT Astra International Tbk (ASII) itu mencatat kinerja yang sangat positif sepanjang tahun lalu. Ini terefleksikan dari laba bersih perusahaan yang melesat 104,34 persen secara tahunan menjadi Rp 21 triliun hingga pengujung 2022.
Lonjakan laba bersih itu selaras dengan pendapatan perusahaan yang melesat. Tercatat UNTR mencetka pendapatan senilai Rp 123,60 triliun, melonjak 55,5 persen dari tahun sebleumnya.
Pertumbuhan pendapatan itu merupakan hasil dari terealisasikannya target penjualan alat berat perusahaan. Tercatat realisasi penjualan alat bersih perusahaan naik 86,3 persen dari tahun 2021 menjadi 5.753 unit alat berat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.