Merdeka.com – Dalam rangka merayakan Kemerdekaan Indonesia yang ke-77, Pepsodent X Fimela menggelar acara edukatif yang berkaitan dengan permasalahan gigi dan mulut. Acara bertajuk Wujudkan Indonesia Merdeka dari Gigi Berlubang #SenyumIndonesia yang digelar di BX Change, Tangerang Selatan pada Minggu (21/8) pun berlangsung meriah.
Dalam acara yang dipandu Nycta Gina, Pepsodent mengundang Raditya Dika sebagai narasumber untuk berbagi pengalaman mengenai cara merawat kesehatan gigi dan mulut dalam keluarga. Dalam kesempatan tersebut, ayah dua anak itu menyebut kalau masalah gigi dan mulut menjadi ‘penyakit tahu gitu’.
“Saya senang sekali bisa datang ke acara ini karena berangkat dari pengalaman saya dan teman-teman, kalau sudah sakit gigi, pasti akan bilang tahu gitu rajin sikat gigi dua kali sehari. Saya juga dulu nggak terlalu peduli sama gigi, sampai akhirnya waktu lebaran saya sakit gigi dan menyesal karena nyari dokter gigi nggak ada yang buka dan ternyata sakit gigi itu sangat-sangat mengganggu aktivitas,” kata Raditya Dika dalam sesi talkshow.
©Talkshow Wujudkan Indonesia Merdeka dari Gigi Berlubang #SenyumIndonesia/Istimewa
Berangkat dari pengalaman itu, Raditya Dika pun mulai menerapkan pola menjaga kesehatan gigi dan mulut yang baik dan benar. Hal itu diterapkan dalam keluarganya, terutama di kedua anaknya.
Ya, Raditya ternyata langsung membawa anak-anaknya ke dokter gigi, ketika tumbuh gigi pertama. Hal itu dilakukan agar kedua buah hatinya terbiasa bertemu dokter gigi, sekaligus mengusir ketakutannya terhadap perawatan gigi di dokter.
Menariknya, dalam sesi talkshow ini, muncul banyak pertanyaan dari para ibu menyoal kesehatan gigi dan mulut. Salah satunya dari Naomi asal Ciputat misalnya yang menanyakan soal gigi susu yang berlubang, apakah berpotensi menyebabkan gigi permanen berlubang.
“Ketika anak punya gigi susu sudah berlubang memang rentan munculnya gigi berlubang di gigi permanen lebih besar. Maka dari itu penting sekali untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut,” jelas Drg. Mirah.
Penampilan UN1TY di acara Pepsodent X Fimela bertema Wujudkan Indonesia Merdeka dari Gigi Berlubang #SenyumIndonesia/Stella Maris
Selain talkshow, dalam acara tersebut juga ada gim seru yang dapat dimainkan anak-anak dan para pengunjung lain. Oh ya, keseruan tak hanya berhenti di gim saja loh, Pepsodent juga mendatangkan grup musik kenamaan Tanah Air, Un1ty.
Kehadiran Un1ty menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu para penggemarnya. Dalam acara seru itu, Un1ty juga menyanyikan jingle Senyum Indonesia Senyum Pepsodent. Sontak semua penggemar dan para pengunjung diajak bernostalgia dengan jingle Pepsodent. Para member Un1ty juga mengajak para penggemar pada khususnya dan masyarakat pada umumnya, untuk rutin menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi Pepsodent.
Konsultasi Gratis
©Konsultasi gigi gratis di booth Pepsodent di BX Change, Tangerang Selatan, Minggu (21/8)/Istimewa.
Setelah talkshow, para pengunjung dan anak-anak juga dapat berkonsultasi mengenai kesehatan gigi, gratis! Caranya, para pengunjung dapat membeli produk Pepsodent apa saja di gerai Guardian dan Farmers Market di BX Change senilai 40 ribu Rupiah dan menukarkan struk belanjanya untuk ditukarkan dengan kupon cek atau konsultasi gigi di booth Pepsodent.
“Selain melalui program konsultasi gigi gratis secara langsung seperti ini, Pepsodent memfasilitasi juga orang yang belum sempat ke dokter gigi, dengan memberikan free dental check up melalui scan QR Code yang terdapat pada pack Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang edisi Merdeka,” kata Drg. Mirah yang juga menjelaskan terkait Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang edisi khusus spesial kemerdekaan yang isi dua namun lebih hemat 50%.
Pepsodent Merdekakan Indonesia dari Gigi Berlubang
©Pepsodent X Fimela bertema Wujudkan Indonesia Merdeka dari Gigi Berlubang #SenyumIndonesia/Istimewa
Ketiba bicara tentang permasalahan gigi dan mulut, tentu butuh edukasi berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia untuk merawat kesehatan gigi dan mulut secara konsisten. Itu karena permasalahan gigi dan mulut menjadi salah satu isu kesehatan utama yang dialami setengah populasi dunia dari berbagai lapisan usia, termasuk di Indonesia.
Drg. Mirah mengatakan bahwa salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut yang paling sering dialami adalah gigi berlubang.
“Gigi berlubang itu kan prosesnya sangat panjang dan dampaknya tentu saja karena tidak menyikat gigi dua kali sehari dengan benar,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Drg. Mirah juga mengungkapkan berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), sebanyak 94,7% orang mengaku menyikat gigi. Namun sayangnya, hanya 2,3% yang ternyata menyikat gigi dua kali sehari.
“Waktu menyikat gigi yang benar adalah dua kali sehari, yaitu di pagi hari setelah sarapan dan malam sebelum tidur. Dan ternyata hanya 2,3% yang benar-benar melakukan hal tersebut denan benar,” jelas Drg. Ratu Mirah.
©Pepsodent X Fimela bertema Wujudkan Indonesia Merdeka dari Gigi Berlubang #SenyumIndonesia/Istimewa
Bahkan, lanjut Drg. Mirah, pada 2020 Unilever melakukan survei di delapan negara, termasuk Indonesia tentang perilaku menyikat gigi selama masa pandemi. Hasilnya cukup mencengangkan.
“Terjadi penurunan perilaku menyikat gigi pada orang tua sebanyak 5% dan 11% pada anak-anak. Jadi hal ini berbanding terbalik dengan kebiasaan mencuci tangan dan mengonsumsi makanan bergizi, perilaku menyikat gigi malah turun. Hal ini memang harus diedukasi secara terus menerus,” jelas Drg. Mirah.
Permasalahan gigi dan mulut bahkan makin terasa ketika pandemi. Survei global Pepsodent menunjukkan bahwa 30% responden di Indonesia mengaku pernah melewati sehari penuh tanpa menyikat gigi, umumnya disebabkan rasa malas (46%), salah satunya karena berkurangnya interaksi tatap muka.
Bahkan 7 dari 10 masyarakat Indonesia menderita gigi berlubang dan enggan ke dokter gigi. Akibatnya, permasalahan gigi dan mulut kian meningkat dan terjadi kemunculan gigi berlubang baru pada 25% responden Indonesia.
Maka dari itu, Drg. Mirah menjelaskan, cara mencegah gigi berlubang ada tiga hal. Pertama menyikat gigi dua kali (pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur), konsultasi rutin setiap enam bulan sekali ke dokter gigi, dan menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk memberikan perlindungan maksimal dari gigi berlubang sekaligus membuat gigi 10 kali lebih kuat.
©Kemasan Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang, isi dua lebih hemat 50%/Istimewa
Ya, acara ini digelar memang untuk menambah semangat untuk menciptakan Indonesia merdeka dari gigi berlubang. Hal ini juga selaras dengan Pepsodent yang sudah berpengalaman 75 tahun dalam menjaga dan menyatukan Senyum Indonesia.
“Pepsodent sudah lama sekali mengedukasi bahwa menjaga kesehatan gigi dan mulut itu dapat dilakukan dengan cara yang murah, salah satunya dengan menggunakan pasta gigi yang tepat,” kata Drg. Mirah.
Nah, buat kamu yang ingin mengetahui informasi seputar kesehatan gigi dan mulut, jangan lupa follow akun Instagram @tanyapepsodent, ya!
[wri]
Artikel ini bersumber dari www.merdeka.com.