Peruri raih peringkat pertama transformasi digital Anugerah BUMN 2023

Peruri raih peringkat pertama transformasi digital Anugerah BUMN 2023

korannews.com – Peruri meraih peringkat pertama penghargaan transformasi digital pada Anugerah BUMN 2023 atas upaya perusahaan melakukan transformasi digital yang mencakup bisnis, infrastruktur, dan pengembangan kompetensi karyawan.

Direktur SDM, Teknologi dan Informasi Peruri Gandung Anggoro Murdani mengatakan salah satu keberhasilan perusahaan dalam menjalankan transformasi digital adalah karena Peruri memiliki 100 persen karyawan sebagai digital talent pada program yang diselenggarakan oleh Forum Digital Indonesia (Fordigi).

“Angka ini merupakan yang tertinggi dari seluruh BUMN. Transformasi digital yang dijalankan Peruri tidak hanya mencakup bisnis akan tetapi digitalisasi juga diterapkan pada proses bisnis internal,” katanya dalam keterangan di Jakarta, Kamis.

Pada 2022, Peruri telah membuat 12 aplikasi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam proses bisnis.

Upaya digitalisasi yang diterapkan Peruri membuahkan hal yang cukup baik, yaitu hasil Assessment INDI 4.0 memperoleh skor 3,05 dengan kategori Champion INDI 4.0.

Skor tersebut menandakan bahwa Peruri berada pada level 3 dengan penilaian “telah bertransformasi” dengan kategori “kesiapan matang”.

Adapun dari sisi Teknologi Informasi, Peruri mendapatkan skor 3,5 dalam pengukuran IT Maturity Level melalui pendekatan Control Objective for Information and Related Technology (COBIT).

COBIT merupakan kerangka berisi best-practices untuk tata kelola dan manajemen Teknologi Informasi (TI) guna menyelaraskan berbagai faktor organisasi terkait TI, sehingga dapat bersinergi dalam mewujudkan tujuan organisasi.

“Esensinya, Peruri tidak hanya sebatas perusahaan percetakan, tetapi lebih dari itu sebagai pemegang otoritas penjamin keaslian produk baik di bidang security printing maupun security digital,” kata Gandung.

Anugerah BUMN 2023 diselenggarakan oleh BUMN Track dengan dukungan dari PPM Manajemen serta dewan juri yang memiliki keahlian, kapabilitas, kredibilitas, dan reputasi yang sangat memadai, dengan komposisi unsur meliputi akademisi, peneliti, praktisi, dan media.

error: Content is protected !!