Merdeka.com – Antusias masyarakat terlihat memadati kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta, untuk menyaksikan acara Kirab Merah Putih dari depan Istana Merdeka, Minggu (28/8).
Berdasarkan pantauan merdeka.com di Bundaran HI, terlihat masyarakat dari berbagai elemen organisasi masyarakat (ormas) salah satunya dari ormas Satria Banten.
Selain dari ormas, di Bundaran HI juga terlihat keramaian masyarakat yang sedang berolahraga dengan memanfaatkan momen car free day (CFD). Banyak dari mereka yang sengaja menunggu untuk melihat bentangan bendera Merah Putih dari Istana sampai Bundaran HI.
Salah satunya Dea yang sedang berolahraga di CFD. Dia sengaja menunggu parade Kirab Merah Putih yang akan melintas di Bundaran HI. Di mana selain melihat bentangan bendera, masyarakat juga bisa melihat parade kebudayaan.
“Lagi olahraga, ternyata ada acara ini (Kirab Merah Putih) yaudah sekalian aja. Saya juga mau lihat penasaran,” ujar Dea saat ditemui di Bundaran HI.
Sementara untuk pantauan sekitar pukul 07.32 WIB bentangan bendera Merah Putih yang dibawa ratusan orang dari Istana Negara sudah mulai berjalan menuju Bundaran HI. Dengan diiringi di barisan depan jajaran marching band beserta perwakilan tokoh lintas agama.
Adapun acara Kirab Merah Putih yang dibuka Presiden Jokowi didampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Watimpres Habib Lutfi Bin Yahya di Istana Negara, ini bertujuan sebagai simbolis menguatkan persatuan.
“Indonesia sebagai negara yang kaya akan budaya, beraneka ragam suku bangsa, memiliki ribuan bahasa, tapi perbedaan bukanlah suatu halangan, untuk terus menjunjung persatuan, hal itulah yang menjadi semangat lintas elemen menggelar kegiatan kirab merah putih ini,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Minggu (28/8).
“Acara ini juga akan dihadiri oleh puluhan ribu orang dari berbagai macam elemen masyarakat,” tambah dia.
Lebih lanjut, Dedi mengatakan dalam acara tersebut nantinya terdapat beberapa rangkaian kegiatan. Mulai dari, parade kirab merah putih, pawai, doa lintas agama, tausiah kebangsaan, sambutan, pembacaan ikrar, hingga hiburan.
“Kegiatan tersebut nantinya juga akan diisi dengan berbagai macam kebudayaan yang dimiliki Bangsa Indonesia,” tutup Dedi.
Bendera yang dibentangkan memiliki panjang 1.700 meter. Jokowi memulai seremonial sekitar pukul 07.00 WIB dari Istana Negara dan disusul dengan pembawaan bendera panjang oleh sekitar 50 ribu orang.
Dari Bundaran HI, panggung penyambutan pun diisi oleh berbagai aksi pentas. Mulai dari pencak silat hingga penampilan penyanyi lagu terkini.
[cob]
Artikel ini bersumber dari www.merdeka.com.