Bisnis  

Seberapa Menarik Investasi di Obligasi Negara Fixed Rate?

Seberapa Menarik Investasi di Obligasi Negara Fixed Rate?

korannews.com

Yield atau imbal hasil Obligasi FR tergolong tinggi dan lebih besar daripada deposito atau tabungan di bank. Saat ini, rata-rata yield Obligasi FR adalah sekitar 5-7 persen per tahun.

Kemudian, jika mengacu pada Data Statistik Perbankan Indonesia bulan Desember 2022, rata-rata suku bunga deposito 12 bulan bank umum adalah 4,68 persen per tahun. Sementara pada periode yang sama inflasi telah menyentuh angka 5,51 persen.

Di sisi lain, pajak yang dikenakan pada Obligasi FR juga hanya 10 persen, berbeda dari deposito yang berada di angka 20 persen.

2. Keamanan

Obligasi FR merupakan instrumen investasi yang sangat aman karena pemerintah Indonesia menjamin 100 persen pembayaran pokok dan kuponnya.

Jika deposito bank yang dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan memiliki batas maksimal Rp 2 miliar per bank per nasabah, jumlah investasi Obligasi FR tetap dijamin oleh negara tanpa batas maksimal.

Obligasi negara FR biasanya disebut risk-free asset, karena bisa dibilang hampir tidak ada risiko gagal bayar.

“Investor juga tidak perlu khawatir dengan jatuh tempo Obligasi FR yang terlihat lama, karena Obligasi FR diperdagangkan di pasar sekunder sehingga sangat likuid. Artinya, investor bisa menjual investasinya sebelum jatuh tempo,” kata Head of Investment Research Bibit.id, Vivi Handoyo Lie melalui keterangannya, Minggu (02/04/2023).

3. Passive income

Sebagai instrumen investasi yang sangat aman, Obligasi FR cocok untuk investor yang ingin melindungi aset mereka dari inflasi dan mendapat passive income yang pasti.

“The beauty of Obligasi FR adalah investor bisa tahu persis berapa yield yang akan mereka terima selama memegangnya hingga jatuh tempo. Yield ini sudah dikunci ketika membeli Obligasi FR dan tidak akan berubah walaupun kondisi ekonomi naik turun,” lanjut Vivi.

4. Kemudahan

Lewat Bibit Plus, kini seluruh masyarakat bisa dengan mudah membeli Obligasi FR. Semua produk yang diinvestasikan lewat Bibit, mulai dari reksadana, saham, dan Obligasi FR tercatat di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) sehingga semua investasi tersebut tercatat atas nama pengguna/investor selaku pemilik aset.

Dari segi harga, harga yang Bibit tawarkan juga sangat kompetitif. Harga belinya lebih rendah sehingga investor bisa mendapatkan yield lebih tinggi. Harga jualnya pun lebih tinggi. Dengan demikian, spread jual-beli jadi lebih rendah. Selain itu, tidak ada biaya-biaya tersembunyi untuk berinvestasi Obligasi FR di Bibit.

Pengalaman baru dalam berinvestasi di Bibit ini secara bertahap akan dapat dinikmati oleh seluruh pengguna, dan untuk saat ini pengguna yang berminat dapat bergabung ke waiting list Bibit Plus lewat tautan https://bit.ly/waitlist-bibitplus.

“Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi-inovasi dalam meningkatkan pengalaman berinvestasi masyarakat Indonesia, mulai dari aspek kemudahan, kenyamanan sampai kelas aset,” tutup Vivi.

error: Content is protected !!