korannews.com – Peretas telah mengganggu akses ke situs web bank sentral Denmark dan tujuh bank swasta di negara tersebut minggu ini, menurut bank sentral dan perusahaan teknologi informasi (TI) yang melayani industri tersebut.
Situs web bank sentral dan Bankdata, sebuah perusahaan yang mengembangkan solusi TI untuk industri keuangan, terkena apa yang disebut penolakan layanan terdistribusi (DDoS), yang mengarahkan lalu lintas ke server yang ditargetkan dalam upaya untuk membuatnya offline.
Seorang juru bicara bank sentral mengatakan situs webnya berfungsi normal pada Selasa (10/1) sore dan serangan itu tidak mempengaruhi sistem bank lain atau operasi sehari-hari.
Akses ke situs web tujuh bank swasta sempat dibatasi pada Selasa (10/1) setelah serangan DDoS terhadap Bankdata, kata juru bicara perusahaan.
Bank-bank itu termasuk dua bank terbesar di Denmark, Jyske Bank dan Sydbank, katanya.
Sydbank mengonfirmasi di halaman Facebooknya bahwa akses ke situs webnya telah dibatasi pada Selasa (10/1). Seorang juru bicara Jyske mengonfirmasi beberapa nasabah mengalami masalah saat mengakses situs webnya pada Selasa (10/1).