korannews.com – Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengajak Persatuan Ummat Islam (PUI) untuk menjaga persatuan dan kesatuan umat agar tidak mudah terpengaruh isu yang dapat memecah belah bangsa.
“Tentunya tadi kami sampaikan pesan-pesan untuk menjaga sinergi dan soliditas agar kita semua tidak terpengaruh hal-hal yang bisa memecah belah umat, bangsa, dan negara,” kata Sigit dalam kegiatan penyaluran bantuan kemanusiaan kepada masyarakat di Pancoran, Jakarta, Senin.
Pesan ini disampaikan Kapolri mengingat sebentar lagi Indonesia menghadapi tahun politik sehingga penting untuk mengajak semua pihak menjaga persatuan dan kesatuan.
“Tentunya ke depan sangat penting apalagi menghadapi tahun politik,” katanya.
Polri menggandeng PUI untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan sebanyak 15.000 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Jadi hari ini merupakan rangkaian dari kegiatan kami berupa kegiatan bersifat sosial,” ujarnya.
Jenderal bintang empat itu menyebut bantuan kemanusiaan tersebut merupakan komitmen untuk menindaklanjuti Instruksi Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) agar membantu meringankan beban masyarakat di tengah terjadinya fluktuasi harga bahan pokok penting saat momen Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
“Menghadapi situasi jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Di mana harga sembako saat ini meningkat dan tentunya ini bagian dari apa yang menjadi amanah Pak Presiden, kita membantu mendistribusikan kebutuhan sembako, khususnya bagi masyarakat yang memang terdampak,” ujarnya.
Oleh karena itu. Sigit menekankan bahwa Polri telah bekerja sama, bersinergi dengan para ulama, dan organisasi kemasyarakatan lainnya dalam menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat luas.
“Alhamdulillah hari ini kita bekerja sama dengan PUI menyalurkan kurang lebih 15 ribu paket sembako dan kalau nanti masih ada kekurangan yang dibutuhkan. Kita siap untuk tambahkan. Mudah-mudahan ini bermanfaat bagi masyarakat dan umat yang membutuhkan,” kata Sigit.