korannews.com – Sedikitnya dua helikopter militer jenis Black Hawk milik militer Amerika Serikat (AS) jatuh di wilayah Kentucky. Insiden ini terjadi saat dua helikopter Black Hawk itu sedang menjalani misi latihan pada malam hari.
Seperti dilansir AFP dan Reuters, Kamis (30/3/2023), dua helikopter militer yang berasal Divisi Lintas Udara ke-101 itu dilaporkan jatuh di area distrik Trigg, Kentucky, saat menjalani misi latihan pada Rabu (29/3) malam, sekitar pukul 22.00 waktu setempat.
Juru bicara militer AS Nondice Thurman menyatakan kondisi awak helikopter militer itu belum diketahui secara jelas. Tidak disebutkan lebih lanjut soal jumlah awak yang ada di dalam dua helikopter yang jatuh itu.
Pernyataan senada disampaikan oleh pangkalan militer Fort Campbell. “Status para awak helikopter saat ini tidak diketahui,” sebut pangkalan militer Fort Campbell.
Namun Gubernur Kentucky Andy Beshear, dalam pernyataan terpisah via Twitter, menyebut insiden itu diperkirakan memakan korban jiwa. Disebutkan Beshear bahwa Kepolisian Negara Bagian Kentucky dan Divisi Manajemen Darurat pada negara bagian itu tengah merespons insiden tersebut.
“Kami mendapat kabar buruk dari Fort Campbell, dengan laporan awal soal helikopter jatuh dan diperkirakan ada korban jiwa,” tuturnya.
“Tolong doakan semua yang terdampak,” imbuh Beshear.
Penyebab jatuhnya helikopter militer itu belum diketahui secara jelas. Thurman menyatakan bahwa otoritas setempat tengah melakukan penyelidikan terhadap insiden tersebut.
“Komando saat ini difokuskan untuk merawat para prajurit dan keluarga mereka,” ucapnya.
