korannews.com – Identitas tentara Ukraina dalam video eksekusi mati dihujani peluru senapan pasukan Rusia belum diketahui pasti hingga Rabu (8/3/2023).
Kantor berita AFP melaporkan, pernyataan dari militer Ukraina menyebutkan dua nama yang berbeda.
Di video, tampak seorang prajurit Ukraina yang diduga adalah tawanan perang berdiri di parit dangkal, lalu diberondong tembakan senapan otomatis tentara Rusia setelah mengucapkan “Slava Ukraini (Jayalah Ukraina)”.
Pasukan pertahanan teritorial Ukraina mengidentifikasi prajurit yang tewas sebagai Oleksandr Matsiyevsky, anggota batalion ke-163.
Mereka menyebut kematian Matsiyevsky heroik.
Pengumuman itu keluar setelah jurnalis Ukraina Yuriy Butusov mengatakan, pria yang tewas adalah Matsiyevsky (42) tahun dari Kota Nizhyn di utara.
Akan tetapi, pihak tentara Ukraina pada Selasa (7/3/2023) mengutip temuan awal yang menyatakan, prajurit itu adalah Tymofiy Shadura dari brigade mekanik ke-30 yang hilang sejak 3 Februari 2023.
Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) pada Rabu (8/3/2023) berkata bahwa video viral tentara Ukraina ditembak itu mungkin asli.
Ukraina bersumpah untuk membalas dendam atas pembunuhan itu.
Para pejabat di Kyiv menyalahkan pasukan Rusia dan meminta Pengadilan Kriminal Internasional untuk menyelidiki.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.