korannews.com – DPR menerima surat presiden (surpres) Joko Widodo (Jokowi) tentang calon duta besar (dubes) luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) Republik Indonesia (RI).
Ada 13 calon dubes LBBP RI untuk 13 negara sahabat.
Surpres Jokowi itu dibacakan oleh Ketua DPR Puan Maharani dalam Rapat Paripurna ke-12 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2022-2023 di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (13/12/2022).
“Pimpinan DPR RI telah menerima sepucuk surat dari Presiden RI Nomor R56 perihal permohonan pertimbangan bagi calon duta besar LBBP RI untuk negara sahabat,” ujar Puan.
Puan menyampaikan, dalam rapat paripurna terdekat, calon dubes LBBP RI itu akan ditindaklanjuti tanpa menyebut nama dan negara penerima.
“Surat pencalonan duta besar RI untuk negara sahabat yang disampaikan oleh presiden kepada pimpinan DPR. Dan pimpinan DPR akan segera memberitahukan dalam rapat paripurna DPR terdekat tanpa menyebut nama dan negara penerima,” tutur dia.
Kemudian, Puan mengatakan, DPR akan menugaskan Komisi I untuk membahas surpres tersebut secara rahasia.
Setelah itu, Komisi I DPR menyampaikan hasil pembahasan kepada pimpinan DPR.
Pimpinan DPR pun akan mengirim hasil pembahasan ke Presiden Jokowi secara rahasia pula.
“Terkait surpres tersebut, kami menugaskan kepada Komisi I untuk membahas sesuai dengan mekanisme dan ketentuan yang berlaku,” kata Puan.
Puan pun menanyakan persetujuan atas surpres mengenai calon dubes RI itu kepada anggota DPR yang hadir.
“Apakah dapat disetujui?” kata Puan.
“Setuju,” jawab para hadirin rapat.
Lantas, siapa saja calon dubes LBBP RI yang masuk ke dalam surpres ini?
Berdasarkan pemberitaan Kompas.id, ada 13 nama yang diusulkan Jokowi kepada DPR pada pertengahan November 2022.
Berikut 13 namanya:
1. Meidyatama Suryodiningrat
2. Trias Kuncahyono
3. Teuku Faizasyah
4. Dupito Simamora
5. Achmad Rizal Purnama
6. I Gede Ngurah Swajaya
7. Grata Endah Wedaningsih
8. Saud Purwanto Krisnawan
9. Santo Darmosusanto
10. Achmad Ubaedillah
11. Sulaiman
12. Arief Basalamah
13. Ricky Suhendar
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.